Air putih sangat bagus bagi kesehatan, baik untuk mengurangi asupan cairan yang berlebihan di siang hari, daripada terkena efek samping yang ditimbulkan.Menurut Joan Koelemay, RD, ahli diet di Beverage Institute, Amerika Serikat, air bisa diibaratkan sebagai elemen yang sangat dibutuhkan tubuh anda dan hadir dalam bentuk cairan, makanan, atau murni dalam bentuk air mineral. Semua ini dibutuhkan untuk mengganti cairan yang hilang setiap hari.

Ini 5 bahaya mengonsumsi air putih pada waktu yang salah

Kita harus mengonsumsi air setidaknya 2 liter per hari. Sebab, sebagian besar tubuh kita membutuhkan air. Ateven Guest, MD, neofrologi dari Kasier Permenente yang juga dosen di Stanford University mengatakan, cairan tubuh yang hilang setiap saat harus diganti setiap hari. Cairan tersebut seperti air mineral segelas, jus, susu, kopi, dan jenis minuman lainnya.

Selain itu, sel otot kita juga membutuhkan air putih. Ketika sel otot tidak memiliki cukup cairan, otot tidak akan bekerja dengan baik. Menurut Dr. Robert Wildman, PhD, RD, FISSN, ahli nutrisi dan Chief Science Officer Dymatiza Enterpizes, Texas, AS, mengatakan bahwa air sangat berperan dalam meningkatkan sekaligus membentuk otot. Otot membutuhkan cairan untuk berelaksasi, berkontraksi, dan mensintesis protein sebagai regenerasi sel-sel jaringan otot.

Namun, terlalu banyak mengonsumsi cairan dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan yang serius.Tahukahkamu jika ada beberapa waktu tertentu yang bisa berbahaya bagi kesehatan jika mengonsumsi air putih. Nah, berikut ini ulasannya.

1. Sebelum tidur.

Minum air sebelum tidur dapat menyebabkan tidur terganggu dan membuat kita buang air kecil di tengah malam. Ginjal akan bekerja lebih lambat pada malam hari dibandingkan dengan siang hari yang menyebabkan kita melihat beberapa pembengkakan wajah dan anggota badan di pagi hari. Nah, minum air sebelum tidur dapat meningkatkan gejala tersebut.

2. Selama olahraga intens.

Menurut para ilmuwan, asupan air yang berlebihan selama olahraga dapat menyebabkan efek samping. Selama olahraga intens, suhu tubuh seseorang meningkat yang menyebabkan tubuh panas.Minum terlalu banyak air untuk mendinginkan tubuh selama olahraga dapat menyebabkan penipisan elektronik yang mungkin menyebabkan sakit kepala, mual, atau pusing. Dokter menyarankan minum air hanya setelah olahraga.

3. Jika urin tak berwarna.

Jika kamu memiliki urin yang tak berwarna, mungkin kamu sudah minum terlalu banyak meski tidak merasa haus.Minum berlebihan ini dapat menyebabkan kadar natrium rendah yang mengakibatkan beberapa masalah kesehatan serius termasuk jantung.

4. Selama makan.

Minum sambil makan dapat menyebabkan gangguan pencernaan karena mulut kita menghasilkan air liur dengan enzim yang sangat penting untuk proses pencernaan yang sehat.Minum ketika sedang makan dapat menyebabkan penurunan air liur. Karena alasan itu, makanan yang tak tecerna menumpuk di tubuh dan bisa menjadi racun meskipun itu makanan sehat sekalipun.

5. Minum setelah makan pedas.

Setelah makan pedas, terdapat sensai terbakar yang disebabkan oleh molekul yang disebut capsaicin.Capsaicin merupakan molekul non-polar yang dapat dilarutkan hanya dalam zat non-polar lainnya seperti susu. Jika kita menghilangkan pedas dengan air yang terdiri dari molekul polar, hal itu akan memungkinkan capsaicin menyebar ke seluruh mulut dan tenggorokan yang hanya akan membuat situasi lebih buruk.

Air putih memang sangat bagus bagi tubuh, namun juga akan berbahaya jika dikonsumsi di waktu yang salah.