Tahun lalu saya sempat menulis dan mengunggah beberapa foto dari event Tokyo Game Show 2019. Tentu saja saat tahun 2019 dunia masih aman tentram dari pandemi Covid-19 yang sudah makan korban ratusan ribu jiwa di berbagai negara. Sementara pada tahun 2020 berbagai masalah dan keruwetan melanda Bumi.

Pandemi, ancaman resesi ekonomi, dan berbagai hal negatif lain seakan menutupi banyak hal bagus dan keren yang seharusnya bersinar pada tahun ini. Sebut saja seperti Olimpiade Musim Panas yang sedianya berlangsung di Tokyo, Jepang. Atau rencana rilis Xbox Series X dan PlayStation 5, keduanya akan mulai dijual sebelum akhir tahun 2020. Dan termasuk pula event video game tahunan berpengaruh, "Tokyo Game Show 2020" yang akan berlangsung September 2020.

Jika event E3/Electronic Entertainment Expo merupakan hajatan publisher/developer Western atau Barat, maka Tokyo Game Show adalah versi Eastern alias Timur. Siapa yang lebih penting dan berpengaruh? Rasanya pertanyaan ini hanya akan memunculkan perdebatan tidak produktif. Lebih baik menganggap kedua acara ini sama pentingnya buat industri elektronik video game dunia. Dan itu bukan hal berlebihan karena baik E3 maupun TGS/Tokyo Game Show selalu memunculkan hal-hal penting, seru, dan terkadang mengagetkan karena tidak pernah tercium media sebelumnya.

Tokyo Game Show juga secara alamiah menjadi sarana pariwisata Jepang karena memancing kedatangan puluhan ribu pengunjung dari dalam negeri maupun luar negeri. Bahkan saya pernah membaca ada perusahaan travel Indonesia menciptakan paket perjalanan ke Jepang spesial untuk mengunjungi event TGS di Tokyo. Tentu ini memancing pelancong yang juga pemain video game atau memiliki minat soal teknologi video game Jepang. Tapi semua itu tidak akan bisa terjadi di tahun 2020 karena wabah Corona yang belum juga usai.

Tokyo Game Show 2020 akan digelar berbeda dibanding tahun sebelumnya

Suasana TGS 2019. Foto: Stars and Stripes

Jadi, apakah Tokyo Game Show 2020 dibatalkan/ditunda seperti Olimpiade Tokyo 2020? Ternyata tidak. Karena ketimbang dibatalkan, panitia menggunakan sarana online untuk tetap menggelar TGS tahun ini. Sebuah langkah masuk akal dan sudah diambil oleh banyak acara lain, seperti perusahaan komik superheroes raksasa DC Comics yang mengadakan event DC Fandome secara online beberapa waktu lalu. Langkah ini tepat. Tentu tidak banyak gamers yang bisa merasakan suasana Tokyo Game Show karena faktor biaya. Perjalanan ke Jepang butuh uang banyak agar memuaskan. Sehingga jika TGS 2020 dilakukan secara online, artinya semua manusia di belahan dunia mana pun dapat melihat seperti apa Tokyo Game Show secara real time.

Memang tentu saja rasanya tidak akan sama jika dibanding mengunjungi langsung berbagai venue TGS seperti tahun-tahun sebelumnya. Tapi setidaknya kamu bisa mengatakan Saya pernah menikmati event Tokyo Game Show saat pertunjukan itu sedang berlangsung. Malu-maluin sih, tapi peduli amat. Iya kan?

Nama-nama besar di industri video game Jepang sudah memastikan diri akan ikut meramaikan event Tokyo Game Show 2020. Siapa saja mereka bisa dilihat di link/tautan ini. Perubahan format acara dari floor show ke internet online show tentu saja ikut mengubah cara orang menikmati eventkarena kini tidak perlu tiket masuk ke venue seperti sebelumnya. Cukup dengan koneksi internet saja kamu sudah bisa merasakan serunya Tokyo Game Show 2020 yang dimulai 23 September dan berakhir 27 September 2020 nanti.

Situs resmi Tokyo Game Show bisa kamu klik di sini. Nama-nama besar seperti Microsoft, Sony, Sega, Square Enix serta Koei Tecmo akan bersaing merebut perhatian pemirsa. Bahkan akan ada acara Awards dan perlombaan eSport juga jika melihat jadwal acara TGS 2020 yang beredar di internet. Bagaimana implementasinya masih harus ditunggu.

Saya bersemangat menunggu acara ini dimulai. Walau bisa mendapatkan informasi Tokyo Game Show lewat berbagai artikel online setelah event selesai, rasanya baru kali ini bisa mendapatkan informasi TGS langsung saat acara berlangsung di Jepang. Cant wait!