Menjadi penggemar dari idol K-Pop khususnya boy group pasti akan menghadapi sesuatu yang menakutkan karena jika sudah waktunya, para idol harus melakukan wamil atau wajib militer. Kalimat ini pasti tidak asing bagi para K-Popers, bukan? Apa sih arti sebenarnya dari wamil dan apa yang akan dilakukan saat masa itu? Mengapa oppa-oppa Korea Selatan harus melakukan wamil dan meninggalkan profesinya?

Wamil atau wajib militer merupakan sebuah kewajiban bagi warga negara Korea Selatan karena pada tahun 1950-1953 terjadi peperangan dengan negara tetangga, yaitu Korea Utara. Perselisihan antara keduanya sudah menyebar hingga seluruh dunia. Dilakukannya wamil ini sangat perlu demi persiapan para warga Korsel jika ada perpecahan lagi di kemudian hari.

Warga yang diwajibkan mengikuti wamil adalah pria berusia 19-35 tahun. Mereka akan mendapatkan surat panggilan militer, dan jika tidak mau menjalani wamil tersebut maka akan dimasukkan ke dalam penjara. Sebenarnya, wajib militer bisa ditunda namun dengan alasan masuk akal seperti harus melaksanakan studi, membesarkan anak, mengurus keluarga yang sakit, memiliki penyakit dalam diri sendiri, dan sebagainya sampai usia 29 tahun. Jika sudah sampai pada usia tersebut, seseorang sudah tidak bisa menunda dan harus pergi melakukan kewajiban tersebut apa pun yang terjadi.

Wajib militer di Korea dibagi menjadi dua, yaitu active duty dan public service. Active duty berarti turun langsung di lapangan yang terdiri dari tentara selama 21 bulan, angkatan laut 23 bulan, dan angkatan udara 24 bulan. Sedangkan public service adalah bekerja non tentara seperti ditempatkan di kantor pemerintahan, subway, dan lain-lain. Ada juga program KATUSA yang merupakan program militer gabungan antara Korea Selatan dan Amerika Serikat. Namun, mereka yang tergabung dalam program ini harus pandai berbahasa Inggris. Contoh idol K-pop yang masuk program ini adalah Kyuhyun dari Super Junior. Keren!

Sebelum diputuskan akan masuk ke dalam program yang mana, mereka akan diperiksa kesehatannya terlebih dahulu. Pemeriksaan ini dibagi menjadi 7 level, yaitu 1-7 akan masuk ke dalam active duty, level 4 masuk ke public service, dan 5-7 bebas dari wajib militer. Namun, diberitakan jarang yang berada di level 5-7.

Setelah terbagi, mereka semua akan melakukan pelatihan dasar selama lima minggu, baru setelahnya terpisah sesuai program masing-masing. Persyaratan lain, mereka juga harus memotong rambut hingga cepak seperti tentara pada umumnya. Selain itu, mereka juga akan dipotret guna mengenang jika gugur saat wamil. Namun, hal ini jarang terjadi karena mereka tidak benar-benar turun di medan peperangan nyata seperti di Amerika Serikat.

Pelatihan dasar ini dinilai sangat berat karena mereka dilarang menggunakan ponsel dan diisolasi dari dunia luar. Maka dari itu, para idol K-Pop dinyatakan tidak aktif dalam kegiatannya saat melakukan wamil. Mereka harus menaati semua perintah atasan. Di sana akan diajarkan cara berjalan, makan, menggunakan senjata, berbicara, baris berbaris, push up, lompat, mendaki gunung, dan lain-lain guna membentuk mental tentara. Kamu yang tentara pasti paham mengenai hal ini.

Setelah dibagi sesuai penempatannya, biasanya mereka akan melakukan aktivitas dari pukul 5 pagi hingga 5 sore, sisanya bebas, misalnya menonton TV. Namun, acara TV yang mereka tonton ditentukan oleh tentara yang pangkatnya lebih tinggi. Dikarenakan tinggal dalam satu unit bersama, jika salah satu melakukan kesalahan maka semuanya akan mendapatkan hukuman. Saat di sana, mereka juga akan sering disuguhkan tentang Korea Utara dan serangan-serangannya.

Para penggemar oppa Korea Selatan tidak perlu khawatir karena kamu tetap bisa memberikan surat, makanan, bahkan mengunjungi mereka. Namun, kamu tetap harus mendapatkan izin terlebih dahulu dari pihak militer. Jika makanan, seseorang harus membaginya ke semua tentara yang ada di sana.

Saat sudah menjalani wamil selama 100 hari, biasanya mereka akan mendapatkan libur selama empat hari. Setelah masa wajib militer selesai, mereka tidak bisa pergi begitu saja. Mereka harus melapor dan menjalani inactive duty selama delapan tahun dengan waktu 100 jam per tahunnya. Lalu, mereka semua juga diwajibkan turun jika terjadi peperangan di kemudian hari.

Itulah serba-serbi wamil dan mengapa idol K-Pop wajib melakukan pendidikan tersebut. Bagaimana menurutmu jika peraturan tersebut diwajibkan di Indonesia? Apakah kamu sebagai pria WNI setuju dan siap menjalaninya?