Energi buatan memang suatu kebutuhan yang sangat diperlukan banyak orang. Dengan adanya energi buatan, kehidupan akan menjadi lebih mudah. Baik itu dalam bentuk bahan bakar kendaraan, energi listrik yang butuhkan dalam kehidupan sehari-hari serta beragam bentuk energi lainnya.
Seiring perkembangan zaman, bermunculan sumber-sumber energi baru yang berkembang begitu pesat dengan menyuguhkan berbagai konsep dan menjanjikan masa depan yang lebih cerah bagi kehidupan semua orang. Namun setiap ada keberhasilan, pasti akan ada kegagalannya juga.
Dikutip dari berbagai sumber, Minggu (20/5), terdapat beberapa ide atau eksperimen dalam menciptakan sumber energi baru. Sayangnya, ide-ide tersebut tak terlalu berjalan mulus bahkan mengalami kegagalan total. Seperti yang terjadi pada 8 eksperimen berikut ini.
1. Bahan bakar gas dari batu bara.
http://theoldmotor.com
Ketika Perang Dunia I, penggunaan sumber energi untuk kegiatan militer lebih banyak dibutuhkan. Maka dari itu, pasokan gas dan minyak lebih diutamakan untuk kegiatan tersebut. Sehingga orang-orang harus mencari alternatif lain guna menyalakan kendaraan mereka.
Sekitar tahun 1800-an, terciptalah ide untuk membuat bahan bakar gas yang berasal dari batu bara. Bahan bakar ini diproduksi dengan memanaskan batu bara di dalam oven tertutup dan kedap udara. Kemudian gas tersebut harus disaring terlebih dahulu sebelum digunakan.
Namun masalah muncul ketika harus menaruh gas tersebut pada sebuah kendaraan. Sebab, ditakutkan jika wadah atau kantong yang berisi gas itu tiba-tiba bocor, akan membakar kendaraan dengan cepat.
2. Menara Tesla, penghantar sinyal listrik.
http://wikimedia.org
Pada tahun 1901, Nikola Tesla membangun sebuah menara setinggi 56 meter di Long Island. Menggunakan tembaga besar sebagai pemancarnya, menara Wardenclyffe atau yang dikenal sebagai menara Tesla itu bertujuan untuk mengirimkan sinyal listrik nirkabel. Pada tahap awal eksperimen tersebut telah berhasil.
Namun Tesla kehilangan dana ketika ilmuwan saingannya, Guglielmo Marconi berhasil menyelesaikan sinyal telegraf nirkabel pertama di dunia. Meskipun juga ada pendapat lain yang mengatakan jika diduga terdapat teori-teori konspirasi lain yang menyebabkan Tesla menghentikan pekerjaannya.
3. Bahan bakar dari gula.
http://scientificamerican.com
Dengan mahalnya harga bahan bakar, para petani di AS berinisiatif untuk memproduksi bahan bakar sendiri. Yakni menggunakan alkohol dengan mengekstrak gula dari jagung, sehingga mampu menghasilkan campuran etanol-diesel Agrol. Sayangnya, ini tak berjalan lancar karena alasan peralatan, waktu, dan lisensi yang diperlukan untuk melakukannya. Selain itu, mobil yang berjalan menggunakan tenaga etanol masih ilegal di AS.
4. Energi mekanik dari mesin bertenaga tornado.
http://vortexengine.ca
Pada tahun 1970-an, seorang insinyur bernama Louis Michaud menciptakan sebuah mesin yang bernama atmospheric vortex engine (AVE). Mesin tersebut bekerja seperti pusaran angin tornado untuk menghasilkan energi mekanik.
Dengan memanaskan udara dari bawah dengan gerakan melingkar, panas yang dihasilkan akan dikumpulkan pada generator. Namun mereka hanya terbatas pada tes skala kecil dengan energi yang belum diekstrak. Apalagi untuk skala besar juga dibutuhkan kekuatan pusaran tornado yang lebih besar pula.
5. Energi dari popok bekas.
http://thebump.com
Siapa yang tak tahu dengan benda yang satu ini. Pada tahun 2007, sebuah pabrik perusahaan bernama AMEC yang terletak di Quebec, Kanada, mengubah popok bekas menjadi sebuah energi. Pabrik ini menjalankan prinsip bahwa serat dan kotoran plastik akan terurai dengan baik dalam pirolisis (pemanasan tanpa oksigen).
Meskipun pasokan bahan dasar melimpah, namun usaha ini tak membuahkan hasil. Mungkin mereka bosan dengan lelucon yang terus-menerus menghampiri karena proyek mereka yang menggunakan popok bekas sebagai bahan dasarnya. Tapi yang pasti proyek itu tak lagi menjadi fitur dalam kebijakan energi di Kanada.
6. Mobil bertenaga udara.
http://citylab.com
Pada akhir tahun 2000-an, sebuah perusahaan kecil Prancis dan raksasa India, Tata Motors, berencana menciptakan mobil-mobil bertenaga udara. Mobil ini membutuhkan udara pada 4.350 psi di tangkinya.
Meskipun diperkirakan kecepatan mobil ini mencapai 109 kilometer per jam, namun dibutuhkan tenaga listrik untuk menekan udara di tempat pertama. Dan hal inilah yang menjadi masalah di India sebagai pasar utamanya.
7. Pesawat bertenaga nuklir.
http://aviation-history.com
Sejak terjadinya Perang Dingin hingga tahun 1960-an, Uni Soviet mengembangkan beberapa prototipe untuk pesawat yang bertenaga nuklir. Cara kerjanya adalah dengan memanaskan udara yang masuk dengan inti reaktor.
Namun yang menjadi masalah adalah bagaimana melindungi awak dari radiasi yang dipancarkan dari tempat nuklir yang hanya berjarak beberapa meter dari mereka. Bahkan risiko terpaparnya radiasi nuklir bisa saja terjadi di lingkungan ketika pesawat tersebut mengalami tabrakan dan jatuh.
8. Mobil baling-baling.
http://lanemotormuseum.org
Pada tahun 2000, ditemukan sebuah mobil bertenaga baling-baling di sebuah pedesaan di negara Prancis. Mobil bernama Helicon ini diperkirakan dibuat pada tahun 1932. Meskipun kendaraan bensin sudah ada pada saat itu, namun beberapa penemu berpikir bahwa ide unik mereka ini akan berhasil.
Nyatanya, semua itu tak sesuai seperti apa yang diharapkan. Karena pada saat mobil tersebut menuju perbukitan, dibutuhkan tenaga dorong untuk menjalankannya. Dan orang-orang tak mau mengambil risiko dalam hal ini.
