Hampir setiap hari kita bertemu dengan tugas dan deadline yang kadang membuat lelah dan jenuh, belum lagi masalah dengan teman, keluarga, pasangan, bahkan diri sendiri. Ketika sedang dalam keadaan seperti itu, tak jarang orang menjadi overthinking dan bisa menyebabkan menangis, kerjaan berantakan, sehingga membuat harimu tidak produktif.
Berpikir bukanlah sebuah masalah, namun hal tersebut akan menjadi masalah apabila melebihi kapasitasmu. Berikut ini beberapa hal yang bisa membantumu untuk berhenti overthinking.
1. Ubah mindset. Jangan terobsesi selalu menjadi yang terbaik dan sempurna.
Kamu harus mengerti bahwa kamu adalah manusia yang pasti mempunyai keterbatasan. Kamu tidak perlu harus menjadi seseorang yang serba bisa dan serba tahu. Kamu dan saya memang tidak sempurna, kamu harus mulai memisahkan antara yang bisa kamu atur dan yang tidak bisa.
Sebab ada beberapa hal yang mungkin kamu tidak perlu bisa saat ini, kadang waktulah kuncinya. Kamu harus percaya, manusia punya hal–hal terbaik sesuai dengan tempatnya. Kamu pun begitu!
2. Buatlah catatan kegiatan agar kamu tidak kewalahan.
Dalam mengatur waktu tentu setiap orang memiliki cara yang berbeda. Segala kegiatan, tugas, deadline dan lain–lain sebaiknya jangan hanya kamu pikirkan karena akan membuatmu mengawang–ngawang atau selalu merasa masih banyak. Tentu perasaan tersebut bisa membuatmu khawatir dan terburu–buru.
Mulailah untuk menulis catatan, atur waktumu sebelum memulai kegiatan. Hal ini bisa membantumu untuk lebih tenang karena terorganisir.
3. Berikan hadiah untuk dirimu sendiri.
Setiap hari kamu pasti disibukkan oleh banyak tugas dan kegiatan, belum lagi kamu harus memikirkan masalah–masalah yang ada. Cobalah memberikan hadiah untuk dirimu sendiri, ini bisa membantumu untuk lebih bangga atas pencapaian yang kamu lakukan.
Bukan hanya pencapaian yang besar saja, mulailah untuk memberi hadiah atas pencapaian–pencapaian kecilmu. Mulai dengan berterima kasih pada dirimu sendiri atau sekadar nonton film.
4. Tarik napas dalam-dalam dan ucapkan kata-kata yang membuatmu lebih tenang.
Menurut psikologi, menarik napas dalam–dalam akan membuatmu lebih tenang. Cobalah lakukan dalam beberapa menit, kemudian katakan hal–hal positif yang dapat membantumu mengurangi rasa khawatir atau overthinking. Tenang, semua akan baik–baik saja.
5. Istirahatkan tubuhmu.
Jika kamu sedang capek fisik, cobalah untuk istirahat sejenak. Kadang fisik yang lelah bisa membuatmu overthinking hingga stres. Bagilah waktu untuk istirahat dan waktu untuk memikirkan. Sangat penting untuk fisikmu istrirahat dengan cukup agar mentalmu juga tetap terjaga.
6. Sadari banyak hal yang tidak bisa kamu ubah.
Apa pun yang sudah terjadi tidak bisa kamu sesali. Kamu harus bisa move on dari keadaan sebelumnya. Evaluasi dirimu dari kesalahan atau sesuatu yang tidak bisa kamu gapai, pikirkan solusinya jangan masalahnya.
Tidak perlu memikirkan terlalu dalam ketika rencanamu yang tidak berhasil, sebab hidup memang selalu memunculkan hal–hal yang tidak terduga. Bisa saja gagalmu membuahkan keberhasilan lainnya. Mulailah belajar dari kegagalan, ya!
7. Tuliskan atau bicarakan.
Yang kamu harus lakukan adalah mengungkapkan isi hatimu, entah dengan menulis atau berbicara dengan teman dekatmu, setidaknya itu membuatmu lega. Memang ada beberapa hal yang bisa dibicarakan ada yang tidak, tapi di dunia ini tidak harus kamu saja yang menampung semua masalah.
8. Lakukan hal positif.
Cobalah lakukan kegiatan–kegiatan positif, seperti belajar hal baru, melukis atau dengan membantu orang lain. Hal kecil bisa membangun perspektif baru untuk menemukan solusi yang mana sebelumnya masalahmu dirasa tidak bisa diselesaikan.
9. Fokus pada fakta.
Kebanyakan orang yang sedang overthinking mengisi pikirannya dengan berbagai kemungkinan yang ia ciptakan sendiri. Maka cobalah berpikir sesuai dengan fakta yang ada untuk menemukan solusi dari sebuah masalah.
Overthinking yang terus-menerus dapat menyerang mental dan fisikmu. Coba lakukan beberapa hal di atas ketika kamu sedang overthinking, ya.
Have a good day!