Jawa Tengah punya 5 makanan bernama unik, nikmatnya bikin ketagihan

Jawa Tengah punya segudang kuliner dengan cita rasa khas yang mungkin bikin kangen bagi penikmat setianya. Di balik banyaknya kuliner nikmat tersebut, namanya pun bikin penasaran. Ingin tahu?

Berikut ini beberapa makanan khas Jawa Tengah yang memiliki nama unik seperti dilansir dari laman m.kumparan.com dan blogunik.com.

1. Sate kere.

Sate kere khas Solo adalah gambaran suasana orang kere atau miskin yang nggak mampu untuk membeli daging. Hingga muncul siasat untuk membuat sate murah yang berbahan potongan gambus (tempe yang dibuat dari ampas tahu). Muncul juga variasi campuran sate kere dengan ragam isian jeroan sapi seperti paru dan usus sapi yang nikmat, seperti dilansir dari laman  blogunik.com (10/18). Jangan lupa cicipi kuliner sate kere ya.

2. Brekecek.

Selajutnya adalah brekecek. Makanan khas Cilacap yang berbahan baku dari ikan jahan atau bahasa Banyumasanya “pathak jahan”. Mengenai nama brekecek sendiri mengadung arti “brek” atau dijatuhkan dan “kecek” artinya dikecek-kecek bumbunya, seperti dilansir dari laman m.kumparan.com (11/18). Brekecek sendiri yaitu masakan kepala ikan jahan yang dicampur dengan bumbu khas mirip rica-rica. Dari beberapa pendapat brekecek sendiri paling nikmat disantap pada bagian kepala ikan keceknya.

3. Nasi gandul.

Nasi atau dalam bahasa Jawa disebut sego merupakan makanan pokok masyarakat Jawa Tengah. Nasi gandul sendiri merupakan makanan khas Pati. Dari penampilanya nasi ini mirip dengan semur daging atau gulai. Sedangkan di daerah Pati sendiri makanan ini disajikan dalam daun pisang sekaligus ditambahkan lauk daging sapi dan kuah nikmatnya, seperti dilansir laman m.kumparan.com (11/18). Keistimewaan nasi gandul sendiri terletak pada nasi yang memiliki rasa gurih serta bau wangi hidangnya yang menambah cita rasa kuliner satu ini.

4. Nasi grombyang.

Kuliner khas Pemalang ini memiliki nama unik ini, yaitu nasi grombyang. Asal mulanya dari cara penyajiannya yang dikemas dengan kuah banyak serta isinya seperti 'grombyang-grombyang' atau bergoyang. Varian isi nasi grombyang ini terdiri dari nasi, daging kerbau, serta racikan bumbu dapur yang khas, seperti dilansir laman m.kumparan.com (11/18).

5. Mie ongklok.

Jika berkunjung ke Deing, Wonosobo, jangan lupa mampir cicipi kuliner khas satu ini. Nama mie ongklok sendiri tercermin dari keranjang kecil terbuat dari anyaman bambu yang digunakan untuk merebus mie. Mengenai komposisinya sendiri terdiri dari mie rebus, kol, potongan daun kucai, serta kuah kental berkanji yang menyertai kelezatannya, seperti dilansir laman m.kumparan.com (11/18).