Inilah 7 permintaan aneh aktor top dunia saat proses produksi film

Biasanya ketika aktor baru mulai menginjakkan kaki dalam industri perfilman, mereka harus dengan jelas mengikuti naskah film dan tidak berdebat dengan kru. Tetapi hal ini sepertinya tidak berlaku untuk beberapa aktor top dunia.

Aktor-aktor top ini kadang-kadang membuat permintaan yang paling tidak akan pernah diimpikan oleh pembuat film mana pun. Edward Norton, misalnya, dianggap sebagai salah satu aktor paling sulit di Hollywood. Dia mengedit plot film American History X yang dia bintangi sehingga setelah melihat hasil akhirnya, sangsutradara sampai menuntut agar namanya dihapus dari kredit akhir film.

Nah, berikut ini 7 permintaan aneh dari beberapa aktor top dan terkenal di dunia.

1. Angelina Joliemenulis ulangendingfilmWanted.

Angelina ingin menghilangkan segala kemungkinan keikutsertaannya dalam sekuel thriller Wanted.Itulah sebabnya dia menentang plot cerita di mana karakter yang diperankannya akan meninggal pada akhir film. Sang sutradara, Timur Bekmambetov, pun akhirnya juga merasa tidak siap kehilangannya di film pertama, dan itulah sebabnya dia setuju untuk mematuhi permintaan Jolie.

2. Samuel L. Jacksontak mau main film tersebut jikajudul filmnya bukanSnakes on a Plane.

Aktor pemeran Nick Fury dalam serial laris Marvel Avengers ini mengaku setuju dengan perannya dalam film Snakes on a Planehanya karena namanya yang lucu. Ketika mereka memutuskan untuk mengganti nama film menjadi Pacific Air Flight 121, Samuel menetapkan ultimatum bahwa judul filmnya harus tetap Snakes On A Plane atau ia akan pergi. Pada akhirnya semua yang terlibat dalam film harus mengikuti keinginan aktor satu ini.

3. Shrekharus diubah karena aksen Skotlandia.

Mike Myers yang melakukan voice-over untuk Shrek muncul dengan hal menarik bagi karakternya yang tidak biasadi akhir pekerjaan denganfilm animasi ini. Baginya, ogre hijau itu terdengar lebih masuk akal dengan aksen Skotlandia. Begitulah cara Myers ingin menyoroti perbedaan antara Shrek dan karakter lain yang berkomunikasi dalam bahasa Inggris standar.

Agar tidak kehilangan pengisi suara utama kartun itu, DreamWorks harus menyetujuinya dan menghabiskan dana sekitar 5 juta dolar (yang merupakan 10% dari total anggaran) hanya untuk merealisasikan hal tersebut.

4. Michelle Rodriguezingin mengubah kesetiaan karakter yang diperankannya.

Menurut versi asli plot Fast & Furious, Letty seharusnya mengkhianati Dominic Toretto, tetapi aktris Michelle Rodriguez merasa terganggu oleh plot ini. Ia sudah siap menolak peran sebagai Letty jika mereka tidak setuju untuk mengubah alur ceritanya.

Mereka akhirnya memutuskan untuk menyetujui permintaan Michelle dan jadilah plot yang ia kehendaki. Letty memang sempat mengkhianati Toretto, namun pada akhirnya mereka justru menjadi sepasang suami istri.

5. Denzel Washington menolak adegan romantis antara dirinya dan Julia Roberts.

Tampaknya, bagi aktor berkulit gelap itu para penggemarnya akan merasa dihina jika ia melakukan adegan romantis di layar dengan seorang wanita berkulit putih. Itu sebabnya Denzel Washington meminta untuk menyimpang dari alur cerita asli dari film The Pelican Brief yang diambil dari buku terkenal.

Sang sutradara juga harus setuju karena klausul dalam kontrak sang aktor menyatakan bahwa ia tidak akan menyetujui sesuatu yang bertentangan dengan keyakinan dan kehendak Denzel.

6. Tom Cruise meminta lebih banyak screen time.

Dalam plot asli film The Mummy, screen time atau waktu layar karakter Tom Cruise dan sang mumi kira-kira sama. Aktor itu marah karena dia tidak akan menjadi pemeran utama dalam film aksi ini dan menuntut sutradara untuk meningkatkan porsi adegannya atau dia akan meninggalkan lokasi syuting.

Pembuat film akhirnya mengikuti keinginan sang aktor yang terkenal lewat serial film Mission Impossible ini. Namun film ini akhirnya juga mendapat banyak penghargaan, termasuk Golden Raspberry Award untuk kategori Aktor Terburuk.

7. Daniel Day-Lewis ingin dipanggil dengan sebutan The President.

Terkadang permintaan beberapa aktor juga bisa mengubah film yang sudah bagus menjadi film yang lebih bagus lagi. Itulah yang terjadi pada film biografi Lincoln. Daniel Day-Lewis, yang memainkan peran utama dalam film tersebut meminta untuk dipanggil dengan sebutan Presiden di lokasi syuting dan menolak untuk berkomunikasi dengan orang Inggris yang sedang mengerjakan film tersebut demi lebih menghayati perannya. Mungkin terdengar sedikit kontroversial, namun tanpa diduga ia malah berhasil masuk ke peran dengan sangat baik sehingga filmnya mendapat dua Oscar.