Hal yang paling menyenangkan yang bisa terjadi di dunia ini adalah jatuh cinta. Begitu menggembirakannya efek jatuh cinta ini maka wajar jika kehilangan cinta merupakan rasa sakit yang paling dalam.Sebagai manusia, kehilangan orang yang paling disayangi akan membuat kita merasakan patah hati yang teramat dalam.

Patah hati tidak memandang umur dan juga status, dapat menimpa siapa pun dan kapan pun. Kita cenderung akan mengalami beberapa fase setelah patah hati. Hal ini umum terjadi dengan siklus yang berbeda-beda setiap orangnya. Ada 6 fase umum yang biasanya terjadi saat kamu patah hati.

1. Mencari alasan.

Ini adalah tahap pertama, di mana kata pisah baru saja diucapkan. Fase ini akan diisi dengan semua kalimat tanya. Di sini kamu menanyakan apa alasannya, dan kenapa harus seperti ini, atau kenapa semuanya harus diakhiri.

Mencari sebuah alasan adalah cara yang menurutmu ampuh pada saat itu, niatnya untuk membuat pasangan berpikir ulang dan mau merevisi keputusannya. Kenyataannya ini tak mengubah apa pun dan akan membuatnya semakin yakin dengan keputusannya.

2. Berusaha.

Di tahap ini biasanya jaraknya tidak terlalu lama dengan fase pertama. Kamumasih bisa mengontaknya seolah tak terjadi apa pun dan masih bisa berbincang walau memang ada perbedaan.

Di tahap ini kamu akan berusaha untuk menjadi lebih baik dan memberikan apa pun yang kamu bisa agar di-noticeolehnya. Lalu di ujung usahamu akan menambahkan kalimat"Apa gak ada jalan lain", Aku gak bakal gitu lagi, atau "Kasih aku satu kesempatan lagi please".Di tahap ini akan banyak permohonan dan memelas darimu. Sekali lagi, kenyataannya ini tak mengubah apa pun dan akan membuatnya semakin yakin meninggalkanmu.

3. Menebak.

Di tahap ini kamu tahu bahwa memelas dan memohon tak berguna, dan kamu mulai menebak-nebak perilaku mantan pasangan. Di sini kamu mulai paranoid dengan hal-hal yang dia lakukan dan tak jarang berkata "Kayaknya dia suka dengan si B deh atau Si C ya?", "Pasti dia udah punya yang lain makanya begitu" atau "Dia mencari cari kesalahanku deh".

Berburuk sangka menjadi hal yang lumrah di tahap ini, ditambah lagi dengan sikapnya yang akan semakin jauh denganmu pada fase ini. Menuduhnya tak mengubah apa pun dan akan membuatnya semakin yakin meninggalkanmu.

4. Sadar.

Di sini kamu mulai sadar bahwa semua kenangan itu harus ditutup dan memang dia tak akan kembali lagi. Kamu sadar bahwa semua sudah berakhir dan tak akan terulang lagi. Semua memori yang pernah kamu lalui dengannya harus ditutup, padahal rasa sayangmu masih sangat besar untuknya.

Di fase ini juga yang menjadi kunci karena rasa sayangmu masih besar, namun kenyataannya semua itu harus berakhir. Tangisan dan ratapan biasanya terjadi di fase ini, fase di mana kamu mengingat ulang semua pengorbananmu dan apa yang pernah kamu lalui bersamanya.

5. Terluka.

Rasa sayangmu yang besar di sini diuji. Kamu melihatnya bersama yang lain dan sudah ada yang menggantikan posisimu. Kamu sudah sangat jauh dengannya pada tahap ini. Kamu melihat semua itu dari sosial medianya yang kamu "stalk".

Di sini sakitnya makin dalam, walau kamu bilang "Tak apa asal dia bahagia", kenyataannya kamu sakit ketika melihat dia tersenyum dengan yang "baru"di saat rasa sayangmu untuknya masih sama seperti yang kemarin. Tahap ini sangat berbahaya karena bisa membuatmu justru kembali ke tahap sebelumnya, yaitu meratap dan memohon kepadanya lagi untuk kembali. Percayalah ini sakit sekali dan melewatinya berat, namun HARUS.

6. Rela.

Bagian terbaik dari sebuah kondisi patah hati. Bagian ini yang paling ringan, namun jalan menuju fase ini sangatlah berat. Tahapannya sangat panjang dan berliku, namun saat rela kamu akan belajar apa yang buruk dan yang baik.

Di sini kamu akan merasa terlahir kembali dan menjadi lebih baik dari sebelumnya. Rela ini berarti semua rasamu untuknya sudah tiada, memorinya memang masih ada dan itu hakmu untuk membenci atau tidak membencinya. Rela ini satu-satunya obat dari patah hati, tapi lewati dulu kelima fase di atas, ya.

Untukmu yang sedang patah dan terluka, apa pun yang kamu rasakan saat ini saya tahu amat berat. Tapi percayalah akan ada yang indah di ujung sana dan memang bukan sekarang waktunya. Bersabarlah, satu per satu akan terlewati. Cinta yang tulus hanya dimiliki orang-orang terpilih, kamu salah satu orang terpilih. Layaknya orang pilihan, kamu sedang diuji untuk mendapatkan yang lebih baik. Semangat, ya.

Kalau kamu ada di tahap mana sekarang?