Zaman sekarang memang sangat sulit membedakan antara orang ramah dan orang yang memberi harapan palsu. Maraknya orang-orang yang suka memberi palsu membuat kaum perempuan ataupun laki-laki begitu mudah menyebut seseorang dengan label pemberi harapan palsu.

Antara ramah dan pemberi harapan palsu memang bedanya sangat tipis. Bukan berarti juga tidak ada beda di antara keduanya. Saat seseorang dengan begitu mudah menyebut orang lain sebagai pemberi harapan palsu, saat itu juga mereka memiliki harapan atas orang tersebut akan tetapi tidak terwujudkan.

Perbedaan di antara keduanya hanya bisa dilihat dari berbagai sudut pandang dengan dipenuhi pertimbangan. Maka dari itu, yuk, simak penjelasan di bawah ini tentang lima sikap ramah yang malah dianggap sebagai pemberi harapan palsu. Jangan keliru lagi, ya!

1. Memiliki sikap terbuka kepada siapa pun.

5 Sikap ramah ini justru dianggap sebagai pemberi harapan palsu

Tanpa kamu sadari mungkin kamu sudah sering bertemu dengan seseorang yang memiliki sikap terbuka kepada siapa pun, bahkan termasuk kepada dirimu sendiri. Ya, memang seperti itulah yang akan dilakukan oleh orang yang memiliki sikap ramah.

Sikap terbuka itu bukan hanya kepadamu saja, akan tetapi kepada orang lain juga. Jadi, kamu jangan terlalu berharap atau bahkan mengartikan bahwa sikap terbukanya kepadamu adalah tanda bahwa dia menyukaimu.

2. Selalu murah senyum kepada setiap orang yang ditemuinya.

5 Sikap ramah ini justru dianggap sebagai pemberi harapan palsu

Ini adalah ciri yang paling kentara dari orang yang memiliki sikap ramah. Mereka akan sangat murah senyum kepada siapa pun yang ditemuinya, termasuk dirimu. Jika kamu memiliki perasaan kepadanya, mungkin kamu akan menafsirkan sebagai salah satu ciri bahwa dia menyukaimu. Padahal tidak seperti itu kebenarannya. Jadi, jangan terlalu berharap ya jika kamu tidak ingin hatimu kecewa.

3. Selalu membantu atau menawarkan bantuan kepada orang lain.

5 Sikap ramah ini justru dianggap sebagai pemberi harapan palsu

Namanya juga ramah, pasti mereka tidak akan segan-segan memberi atau menawarkan bantuan kepada orang lain. Dan jika mereka menawarkan bantuan kepadamu, itu bukan berarti mereka menyukaimu. Akan tetapi mereka suka berbuat baik. Kamu harus menilainya dari berbagai sudut pandang agar kamu tidak mudah menyebut orang lain sebagai pemberi harapan palsu.

4. Memiliki hubungan yang dekat dengan siapa pun.

5 Sikap ramah ini justru dianggap sebagai pemberi harapan palsu

Menjalin hubungan yang baik dan dekat tentu akan dilakukan oleh orang yang memiliki sikap ramah. Dalam hal ini memang sangat sulit untuk membedakannya. Bahkan, jika dia memiliki hubungan yang baik dan dekat denganmu, kamu pun pasti menganggapnya menyukaimu. Padahal memang seperti itu yang akan dilakukan oleh mereka. Jadi, jangan salah menilai, ya!

5. Memperlakukan semua orang dengan perlakuan baik.

5 Sikap ramah ini justru dianggap sebagai pemberi harapan palsu

Hal ini yang terkadang menjadi polemik antara kaum perempuan dan laki-laki. Saat mereka diperlakukan baik oleh lawan jenisnya tidak jarang mereka malah menafsirkannya dengan keliru. Mendapat perlakuan baik dari seseorang memang sering membuat kita terkesan. Namun, hal itu ternyata dilakukan kepada semua orang, tidak hanya kepadamu. Jadi, jangan terlalu cepat menyimpulkan sesuatu, ya. Selidiki dulu.

Nah, itulah penjelasan dari lima sikap ramah yang malah dianggap sebagai pemberi harapan palsu. Jangan keliru lagi, ya.