Saat ini penggunaan media sosial di kalangan remaja dan anak-anak mengalami peningkatan yang sangat signifikan. Hal ini tidak terlepas dari peran penting media media sosial sebagai alat berkomunikasi satu sama lain, mengekspresikan diri, dan berbagi semua jenis konten.Kenyataan ini telah memunculkan paradigma budaya baru yang mendorong teknologi dan bisnis sambil mengubah cara orang berinteraksi.

Banyak orang tua yang merasa cemas dan khawatir apabila anak-anak mereka menghabiskan banyak waktu hanya untuk online di media sosial. Hal tersebut dirasa wajar karena orang tua perduli akan masa depan dan kesehatan anak-anaknya.

Media sosial ibaratkan pedang bermata dua. Meskipun memiliki banyak manfaat, media sosial juga dapat memengaruhi anak-anak serta remaja secara negatif. Akan tetapi, meskipun ada bahaya yang perlu dipertimbangkan terkait penggunaan media sosial, ada banyak hal positif yang dapat diambil darinya.

Media sosial sekarang sudah menjadi bagian dari masyarakat dan untuk sebagian orang, media sosial merupakan sumber penghasilan utama mereka. Teruntuk ibu-ibu dan para orang tua, daripada mencoba untuk mencegah anak-anak dan remaja menggunakannya sama sekali, lebih baik mendorong mereka untuk menggunakannya dengan cara yang benar dan dapat memberikan manfaat.

Jangan khawatir, media sosial juga memberikan dampak yang positif terhadap pertumbuhan dan perkembangan anak-anak seperti berikut ini.

1. Mendorong kreativitas dan pemikiran inovatif.

Berbicara tentang situs media sosial, kita berbicara tentang aneka ragam konten yang tersaji dalam pelbagai bentuk. Dari konten tertulis hingga foto dan grafik, ada banyak cara bagi pengguna untuk berpartisipasi, terlibat, dan memamerkan kreativitas mereka di platform media sosial seperti Instagram, Facebook, twitter, dll.

Jika kamu memiliki anak remaja yang suka mengambil foto, situs dan aplikasi di atas dapat membantu mengasah keterampilan dan memamerkan apa yang mereka lakukan. Bagi kaum muda yang suka menulis atau membuat grafik dan desain digital, media sosial adalah tempat yang ideal untuk berbagi hasil karya mereka dan mendapatkan dorongan serta masukan dari orang lain. Para remaja bisa mendapatkan ide-ide segar dan inovatif, dan mendapatkan umpan balik instan. Dengan cara ini, media sosial bisa menjadi sarana bagi remaja kreatif.

2. Sebagai sumber pembelajaran dan pengetahuan.

Media sosial dapat dijadikan sebagai sumber pengetahuan dan pembelajaran yang baik bagi anak-anak dan kaum remaja. Ketika berdialog dan berkomunikasi dengan anak-anak atau kaum remaja secara langsung, orang dewasa cenderung mengontrol narasi dan memberikan sedikit ruangan bagi kaum remaja untuk berekspresi. Akan tetapi media sosial menawarkan kesempatan yang sama untuk mengekspresikan diri sehingga kaum remaja dapat belajar lebih banyak lagi.

Anak-anak dan remaja dapat mempelajari hal-hal baru melalui artikel yang dibagikan di jaringan media sosial, atau mungkin dengan menonton video-video yang menawarkan konten edukatif di YouTube dan tempat lain. Banyak organisasi pendidikan, jaringan berita, dan badan pendidikan lainnya menggunakan media sosial untuk memberi informasi edukatif dan sering kali secara khusus menjangkau remaja juga.

3. Media sosial membantu mengasah keterampilan sosial dan komunikasi.

Manusia adalah makhluk sosial di mana kita semua saling membutuhkan dan melengkapi satu dengan yang lain. Media sosial menawarkan kesempatan yang bagus untuk bersosialisasi. Hal ini tentunya memberi remaja kesempatan untuk berinteraksi dengan teman sebayanya dan mungkin juga untuk mendapatkan teman baru dengan cara yang aman.

Media sosial dapat membantu remaja yang mungkin kesulitan berkomunikasi secara offline untuk mengembangkan keterampilan sosial mereka di ruang di mana mereka dapat memiliki lebih banyak waktu untuk memikirkan tindakannya dan menemukan orang yang memiliki minat sama. Media sosial sering menghadirkan kesempatan untuk berdebat dan bercakap-cakap, memungkinkan para remaja belajar bagaimana mendiskusikan berbagai topik.

4. Media sosial menawarkan ruang lingkup yang luas untuk meningkatkan kreativitas.

Ada banyak hal yang ditawarkan oleh media sosial kepada kaum remaja, dan salah satunya yang tidak bisa dipandang sebelah mata adalah tempat untuk menjelajahi hobi dan kreativitas. Media sosial bisa menjadi tempat untuk mempelajari cara memecahkan masalah dan menemukan pendekatan inovatif untuk berbagai aspek kehidupan.

Bahkan saat remaja membuat meme dan bercanda, mereka menggunakan keterampilan kreatifnya. Kamu mungkin mengira seorang remaja bermain-main dan membuat gambar konyol, tetapi apa yang mereka lakukan dapat membantu mereka mempelajari dan meningkatkan keterampilan desain mereka. Mereka mungkin menghabiskan waktu untuk mengambil foto, menulis posting blog, atau berbagi video tentang kehidupan sehari-hari dan hal-hal yang mereka sukai. Ini semua adalah kesempatan untuk mengembangkan dan mengekspresikan kreativitas dan hobi mereka.

5. Media sosial sebagai sarana penyampaian inspirasi dan dukungan.

Media sosial juga dapat dijadikan sebagai sarana penyalur dukungan dan inspirasi. Menggunakan media sosial bisa menjadi cara yang baik bagi kaum remaja untuk saling mendukung dan menginspirasi.

Banyak remaja menggunakan media sosial, selain SMS, WA dan telepon sebagai bentuk komunikasi utama dengan teman-temannya. Remaja bisa menggunakan akun media sosial mereka untuk saling mendukung dan membicarakan masalah yang lebih besar dalam kehidupan pribadi mereka. Media sosial dapat membantu memperkuat tali persahabatan dan memperat hubungan mereka.

Itulah kelima manfaat yang bisa diperoleh anak-anak dan remaja dari penggunaan media sosial secara bijak dan benar. Mari berpartisipasi secara aktif dalam membimbing serta mendidik anak-anak dan kaum muda (remaja) untuk menggunakan media sosial dengan baik. Selama tidak melihat dampak negatif pada anak remajamu, kamu harus terus mendorong mereka untuk menggunakan media sosial secara bertanggung jawab dan bijaksana.