“Aku kalau keluar rumah ke Indomaret harus pakai lipstick sama concealer sih karena mata panda aku termasuk yang parah banget...”, kata salah seorang peserta forum di Beautynesia.id.
Tidak sedikit wanita yang tidak percaya diri untuk menampakkan wajah aslinya. Beberapa perempuan pada forum tersebut juga mengatakan merasa takut dan waswas jika keluar rumah tanpa memoles wajahnya. Perasaan tidak percaya diri ini terus menghantui mereka hingga pada akhirnya make up harus dibiasakan pada kehidupan sehari-hari.
Apakah kamu tahu jika perasaan takut yang berlebihan ini bisa jadi gejala gangguan mental, lho. Jenis gangguan mental ini disebut Body Dysmorphic Disorder (BDD) atau Gangguan Dismorfik Tubuh. Seseorang yang mengalami gangguan ini biasanya merasa tidak suka pada beberapa bagian tubuhnya karena dianggap tidak ideal. Contohnya seperti wajah, kulit, rambut, dan bagian tubuh lainnya.
Perasaan inilah yang pernah diidap oleh salah satu penyanyi perempuan terkenal yaitu Billie Eilish. Saat diwawancarai oleh Rolling Stone, pelantun Bad Guy ini mengaku mengidap BDD saat umur 12 tahun. Perasaan cemas mulai menyerangnya ketika mengikuti kelas menari yang mana di kelas itu Billie melihat banyak wanita cantik. Dia pun mulai merasa khawatir dan tidak percaya diri dengan tubuhnya sendiri hingga akhirnya Billie takut melihat dirinya sendiri di cermin.
Foto: https://i1.wp.com/urbe.mystagingwebsite.com/wp-content/uploads/2017/08/billieeilish.jpg?ssl=1
Seperti yang dilansir dari Psycom.net, gangguan ini kemungkinan disebabkan oleh campuran faktor neurologis, biologis, dan lingkungan penderita. Pada lingkungan kemungkinan penderita pernah mengalami situasi negatif pada masa lalunya seperti pernah diejek atau merasakan tekanan dari lingkungan untuk mencapai standar pada masyarakat tersebut. Standar cantik atau tampan pada masyarakat biasanya sangat memengaruhi penderita, apalagi jika penderita memiliki riwayat stres atau depresi.
Sebelum hal ini menakutimu, yuk kenali gejalanya. Apakah salah satunya ada pada dirimu? Dilansir dari Alodokter.com, berikut ini beberapa gejala yang dapat kamu kenali.
1. Sering bercermin.
2. Berusaha menyembunyikan bagian tubuh yang dianggap tidak ideal.
3. Menolak untuk difoto.
4. Selalu menggunakan make up untuk menutupi bagian wajah yang dianggap tidak bagus.
5. Meyakinkan orang lain akan kekurangannya tidak terlalu nampak.
6. Sering mencukur atau menyentuh bagian tubuh yang dianggap tidak ideal.
7. Berpikiran untuk mengubah bagian tubuh dengan operasi plastik.
8. Mengonsumsi suplemen diet secara berlebihan.
9. Sering olahraga dalam waktu yang lama.
Nah, jika salah satu gejala di atas kamu rasakan, bukan berarti kamu mengalami gangguan ini, ya. Gangguan Dismorfik Tubuh ini termasuk salah satu gangguan mental yang sulit dikenali karena perasaan di atas bisa jadi hanya obsesi atau dorongan dari orang lain. Namun jika kamu merasa benar-benar takut akan kekurangan fisikmu, kamu bisa konsultasikan dengan pakar tertentu dari psikologi untuk mengetahui apakah ketakutanmu sudah menuju ke arah gangguan ini.
Tapi tenang, bagi penderita BDD kini sudah tidak perlu risau karena telah ditemukan cara yang paling efektif dalam mengatasinya, yaitu kombinasi antara psikoterapi dan pemberian obat-obatan. Jensi psikoterapi yang diterapkan adalah Cognitive Behavioral Therapy (CBT) yang merupakan teknik untuk mengatasi pola pemikiran penderita yang sebelumnya negatif menjadi lebih positif.
Sebelum mendiagnosis, coba beberapa langkah ini untuk mengurangi kecemasanmu karena tidak percaya diri.
1. Love yourself.

Foto: https://www.realsubliminal.com/_resources/cache/images_boxart_love_yourself_1-w720.jpg?t=6587ec1d9378b3bb70b73655216897b9
Belajarlah untuk mencintai dirimu sendiri. Kekurangan yang ada pada dirimu jadikan sebagai keunikan khas yang Tuhan anugerahkan padamu. Jika memungkinkan untuk diperbaiki, perbaikilah dengan cara dan usaha yang baik. Jika tidak percaya diri dengan kulit atau wajah, kamu bisa mengatasinya dengan rutin menggunakan skincare atau perawatan yang alami. Proses ini akan membuatmu lebih mencintai dirimu sendiri.
2. Sempatkan untuk quality time dengan dirimu sendiri.

Foto: https://i0.wp.com/michaelthornley.org/wp-content/uploads/2015/05/love_1.jpg
Istirahatlah sebentar dari kesibukanmu. Beri sedikit waktu untuk memikirkan dirimu sendiri. Ambillah secangkir kopi atau teh untuk menambah rasa tenang dalam dirimu. Kamu bisa pergi ke cafe atau berwisata untuk mereflekskan pikiranmu. Dengan cara ini akan membantumu untuk mengurangi pikiran negatif.
3. Jangan lupa bersyukur setiap saat.

Foto: https://img.freepik.com/free-vector/grateful-hand-lettering_97378-81.jpg?size=626&ext=jpg
Percayalah bahwa dirimu yang sekarang ini adalah pemberian terbaik dari Sang Pencipta. Semangatlah untuk menelusuri kelebihanmu, jangan hanya memikirkan kekurangannya saja. Kembangkan kelebihan yang kamu punya agar kekurangan itu dapat tertutupi. Sertai dengan syukur dan berterima kasih atas hidup yang telah kamu jalani. Hal ini akan membuatmu tenang dan mengurangi kecemasanmu akan kekurangan fisik yang kamu rasakan.
Terima kasih dan semoga bermanfaat.