Indonesia merupakan negara yang luas dengan jumlah penduduk yang mencapai 260 juta, tersebar ke 34 provinsinya. Kita tahu sendiri, bahwa setiap Provinsi memiliki ibukotanya masing-masing, seperti pada peta yang bisa kita lihat di atas.

Namun tahukah kamu, dari 34 ibukota Provinsi di seluruh Indonesia ada beberapa Ibukota Kabupaten yang masih belum menjadi Kotamadya dan belum memiliki wali kota? Ini dia daftarnya.

1. Kota Manokwari, Papua Barat

4 Ibu kota provinsi di Indonesia ini ternyata tak punya wali kota

Manokwari merupakan Kota tingkat Kecamatan yang masuk dalam wilayah Kabupaten Manokwari. Kota ini merupakan ibukota Kabupaten Manokwari yang juga menjadi Ibukota Provinsi Irian Jaya Barat sejak Provinsi tersebut dimekarkan dari Provinsi Irian Jaya pada tahun 1999. Provinsi ini akhirnya berganti nama menjadi Papua Barat berdasarkan dengan Peraturan Pemerintah Nomor 24 Tahun 2007 tanggal 18 April 2007.

Menurut sensus tahun 2010, Kota tingkat Kecamatan ini memiliki populasi sebanyak136.302 jiwa. Manokwari merupakan Kota Metropolitan karena setiap harinya ada orang yang bolak-balik dari luar kota ke dalam kota tersebut. Daerah Metropolitan tersebut memiliki penduduk sebanyak286.079 pada tahun 2010. Kota ini memiliki pertumbuhan penduduk yang cukup tinggi, dengan jumlah penduduknya menjadi201.218 jiwa pada tahun 2015.

4 Ibu kota provinsi di Indonesia ini ternyata tak punya wali kota

Walaupun menjadi ibukota provinsi, sebenarnya Manokwari bukanlah kota terbesar di Provinsi tersebut. Kota terbesar di Provinsi tersebut adalah Sorong, yang sudah memiliki Wali Kota. Kota Sorong dilaporkan memiliki penduduk sebanyak 219.958 jiwa pada sensus 2014. Sampai saat ini belum ada sinyal bahwa Kota Manokwari akan dimekarkan menjadi Daerah Otonomi Baru dalam waktu dekat.


2. Kota Mamuju, Sulawesi Barat

4 Ibu kota provinsi di Indonesia ini ternyata tak punya wali kota

Kota Mamuju merupakan ibukota Provinsi Sulawesi Barat. Kota Mamuju sampai saat ini bukanlah sebagai daerah otonom yang memiliki wali kota ataupun Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Kota sendiri, melainkan masih menjadi bagian dari Kabupaten Mamuju. Kota ini menjadi ibukota Kabupaten Mamuju, yang sekaligus juga menjadi ibukota Provinsi Sulawesi Barat sejak dimekarkan dari Sulawesi Selatan pada 5 Oktober 2004. Kota ini sudah sejak lama diwacanakan akan dimekarkan sebagai Daerah Otonomi Baru (DOB), namun belum terealisasi juga hingga saat ini. Terdapat 5 Kecamatan milik Kabupaten Mamuju yang diperkirakan akan menjadi wilayah Kota Baru tersebut jika terealisasi. 5 kecamatan memiliki luas 755,47 km2, penduduk 107.864 jiwa, dan kepadatan 142,77 jiwa/km2 jika merujuk pada sensus penduduk tahun 2010. 5Kecamatan tersebut antara lain:

1. Kecamatan Kepulauan Balabalagan
2. Kecamatan Mamuju
3. Kecamatan Simboro dan Kepulauan
4. Kecamatan Tapalang
5. Kecamatan Tapalang Barat

Hingga saat ini, Provinsi Sulawesi Barat adalah satu-satunya Provinsi yang tidak memiliki satupun Kota Otonom.


3. Kota Tanjung Selor, Kalimantan Utara

4 Ibu kota provinsi di Indonesia ini ternyata tak punya wali kota

Kalimantan Utara yang merupakan Provinsi Termuda di Indonesia setelah resmi disahkan menjadi provinsi dalam rapat paripurna DPR pada tanggal 25 Oktober 2012 berdasarkan Undang-undang Nomor 20 Tahun 2012. Provinsi yang sebelumnya merupakan bagian Provinsi Kalimantan Timur ini beribukota di Kota Tanjung Selor, yang secara administratif masuk dalam wilayah Kabupaten Bulungan. Kota Tanjung Selor menjadi Ibukota Kabupaten Bulungan sekaligus menjadi Ibukota Provinsi Kalimantan Utara. Tanjung Selor memiliki luas wilayah 1.277,81 km dan berdasarkan data BPS Kabupaten Bulungan jumlah penduduk sebanyak Tanjung Selor sebanyak 42.231 Orang pada tahun 2012. Sedangkan berdasarkan data tahun 2016, populasi kota ini adalah 54.460 jiwa.

Sebenarnya kota ini bukanlah merupakan kota terbesar di Provinsi Kalimantan Utara. Terdapat Kota Tarakan yang sudah menjadi Daerah Otonom sejak 1997 dan memiliki populasi sebanyak 239.973 Jiwa. Juga Kota Nunukan yang menjadi Ibukota Kabupaten Nunukan dengan populasi 65.602 jiwa. Namun, Kota Tanjung Selor dipilih sebagai Ibukota Provinsi Kalimantan Utara karena letaknya yang berada di daratan Pulau Kalimantan, tidak seperti Kota Tarakan yang berada di Pulau Tarakan ataupun Nunukan yang berada di Pulau Nunukan. Kota Tanjung Selor sedang dipersiapkan sebagai Daerah Otonomi baru agar menjadi sebuah kota otonom.

4. Sofifi, Maluku Utara

4 Ibu kota provinsi di Indonesia ini ternyata tak punya wali kota

Maluku Utara merupakan Provinsi yang diresmikan pada tahun 1999, sebagai wilayah pemekaran dari Provinsi Maluku. Awalnya, Provinsi ini beribukota di Kota Ternate yang berlokasi di kaki Gunung Gamalama. Namun, 10 tahun kemudian, tepatnya pada tanggal 4 Agustus 2010, Ibukota Provinsi ini dipindahkan ke Sofifi, yang berada di Pulau Halmahera, Pulau terbesar di Provinsi tersebut. Sofifi merupakan sebuah Kelurahan yang secara administratif masuk ke dalam wilayah Kecamatan Oba Tengah, Kota Tidore kepulauan. Menurut sensus 2010, populasi Sofifi diperkirakan berjumlah36.197 jiwa.

Kedudukan Sofifi sebagai ibu kota provinsi sudah ditetapkan sejak pertama kali pembentukan Provinsi Maluku Utara pada tahun 1999, namun baru diresmikan sebagai pusat pemerintahan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 4 Agustus 2010. Keterlambatan ini disebabkan oleh kurangnya infrastruktur di kota tersebut. Kota Ternate dijadikan ibukota sementara selama periode 1999 hingga 2010 tersebut.

Sebagai ibukota provinsi, pembangunan Kota Sofifi terus dilakukan. Pengembangan fisik kota Sofifi telah masuk ke dalam program prioritas pemerintah pusat. Berbagai infrastruktur akan dikembangkan, di antaranya Pelabuhan Sofifi, jalan raya, serta Bandar Udara Internasional Sultan Nuku.

Nah, Jadi itu dia guys, 4 provinsi di Indonesia yang tidak memiliki Walikota. Unik-unik ye guys, ada yang dipimpin camat, ada juga yang dipimpin lurah. Kalian udah pada tau belum sebelum baca artikel ini?