Hari-hari dunia maya yang semakin ke sini kerap dipenuhi beragam informasi miring dan cuitan berbau SARA serta berbagai broadcast yang menebar kebencian sepertinya harus disingkirkan dan digantikan dengan hal positif seperti yang satu ini. Seorang mualaf asal negeri OzAustralia, berhasil mendesain dan memperkenalkan sebuah permainan guna menambah pengetahuan agama islam ke muka dunia.

Tepatnya, pada hari Sabtu kemarin, tanggal 17 Maret 2018, bertempat di Gramedia Pondok Indah Mall 1, Penerbit Republika bersama dengan Zileej, memperkenalkan game edukatif islam yang diberi nama 5 Pilar.

Acara yang diadakan sejak pukul 10 pagi dan berlangsung hingga siang hari itu berlangsung ramai, seru, dan menyenangkan. Beberapa pengunjung yang mendatangi toko pun turut diajak bermain game ini. Antusiasme pengunjung begitu jelas terpancar. Para pengunjung juga merasa tertarik untuk mengetahui dan memiliki game 5 Pilar.

Menarik dan edukatif, itulah kesan yang tersemat dari permainan yang satu ini. Permainan 5 Pilar ini juga ternyata terdiri dari beberapa versi, yakni: ada yang menggunakan papan atau biasa dikenal gameboard, ada pula kotak permainan yang akan menantang kreativitasmu serta trivia.

Tak cuma seru, game buatan mualaf ini dibutuhkan muslim zaman now Foto: facebook.com/bukurepublika

Dalang dibalik hadirnya permainan islami ini adalah seorang mualaf bernama Peter Gould. Peter Gould (atau yang juga dikenal dengan sebutan Peter Gouldart) berprofesi sebagai seorang desainer. Dirinya mulai memeluk agama islam sejak enam tahun yang lalu. Bersama dengan gurunya, Peter menciptakan permainan edukatif ini.

Awalnya ia mendesain permainan ini bersama gurunya beberapa tahun lalu. Sosoknya yang mualaf menambah keinginannya untuk memasarkan produk ini kepada khalayak, melansir dari laman khazanah.republika.co.id (17/3/2018)

Peter Gould juga mengemukakan harapannya yang mulia tentang mengapa ia menghadirkan game edukatif islam ini yaitu, bahwa dirinya ingin menyatukan orang-orang tanpa kehadiran gadget.

Sebagaimana dilansir dari laman khazanah.republika.co.id (17/3/2018), "Saya seorang desainer juga, saya ingin menyatukan orang-orang untuk bisa berkumpul tanpa televisi atau PS dan lepas dari elektronik," ujarnya kepadaRepublikasaat acara 'Ayo Bermain 5 Pilar' di Gramedia Pondok Indah, Jakarta.

Dalam acara tersebut, terlihat juga Peter turut bermain dan menerangkan bagaimana tata cara memainkan game tersebut kepada pengunjung yang ikut memainkan game.

Tak cuma seru, game buatan mualaf ini dibutuhkan muslim zaman now Foto: Dok.Pribadi/Priska.G

Hmm. Salut banget yah dengan Muslim yang satu ini, hebat dan punya tujuan mulia buat sesama umatnya. Semoga kita sendiri sebagai umat muslim bisa menyebarkan kebaikan, yaa. Amin.