Saat pandemi seperti sekarang, mendapatkan pekerjaan menjadi hal yang sulit. Jika saat ini kamu punya pekerjaan, maka patut untuk kamu syukuri. Namun bagaimana jika ternyata bagian pekerjaanmu terus ditambah oleh atasan bahkan kadang malah di luar job deskkamu?Kalau begini keadaannya, ada beberapa poin yang bisa kamu pertimbangkan agar tidak kewalahan, apalagi stres.

1. Poin untuk disyukuri.

Kalau ini terjadi, artinya kamu masih dianggap produktif, mampu, dan mau belajar. Plus di akhir bulan, bukankah masih ada gaji yang kamu terima?

2. Pikirkan batas diri.

Walaupun mengerjakan tugas dengan ikhlas, berikutnyaadalah saat untuk mengukur batas diri kamu. Ketahui seberapa jauh batasan kamu: "how much is too much". Ketika benar-benar kewalahan, boleh kamu sampaikan ke atasan dengan cara yang asertif, namun jangan agresif.

3. Pikirkan kemungkinan networking baru.

Tugas baru, kemungkinan networking baru. Kenalan baru selalu menguntungkan. Kalau ada kenalan baru yang positif, berarti ini bisajadi kemungkinan rezeki baru di masa depan.

4. Pikirkan kemungkinan skill baru.

Tugas tambahan berarti kemungkinan juga ada masalah baru. Tapi ini juga berarti kalau kamu bisa melewatinya, artinya ada skill baru yang bisa kamu miliki. Ini juga bisa menjadi poin positif.

5. Pikirkan ketergantungan perusahaan ke kamu.

Kalau kamu selalu bisa melewati tantangan perusahaan, artinya kamu adalah "aset".

Tentu saja, kalau poin-poin tambahan kerja ini sudah kamu lewati dan jalankan dan hasilnya bagus, boleh satu waktu kamu menghadap atasan untuk "bargain", apakah untuk posisi baru yang lebih tinggi atau penambahan gaji. Ingat, tentunya kalau hasil kerja kamu memang bagus dan lagi-lagi, bargain atau nego ini dijalankan dengan asertif, bukan agresif.

Jadi, selalu ingat, di saat ada kendala atau kesulitan, kalau berhasil melewatinya, pasti ada kemungkinan besar suatu hal positif yang akan muncul.