Bogor menjadi terkenal karena banyak menyajikan alternatif destinasi wisata seperti wisata istana, taman, kebun, museum, gunung, lintas alam, dan tentunya air terjun (curug). Destinasi wisata kali ini berada di kaki Gunung Gede Pangrango, yaitu Curug Cikaracak.

Curug Cikaracak terletak di Dusun Cibeling, Desa Cinagara, Kecamatan Caringin Kabupaten Bogor atau berjarak 15 km dari Ciawi. Lokasi ini bisa ditempuh dengan menggunakan kendaraan roda empat ataupun kendaraan roda dua sampai Dusun Cibeling. Jika melalui Stasiun Bogor, curug ini dapat ditempuh selama kurang lebih satu jam perjalanan.

Sampai Dusun Cibeling, dilanjutkan dengan trekking kurang lebih 2.5 km. Curug Cikaracak sangat cocok bagi kamu penyuka trekking ataupun petualangan. Curug ini memiliki landscape yang lengkap, mulai dari sawah, sungai, kebun, hutan, semak-semak, dan tentunya curug.

Curug Cikaracak: Air terjun di kaki Gunung Gede yang menguji adrenalin

Trekking diawali dengan menyusuri jalan setapak dan tambahan selokan kecil (untuk pengairan warga) yang berada sisi kanan jalan. Sedangkan di sisi kiri jalan adalah rumah warga. Tak lama kemudian kamu akan melewati area persawahan.

Curug Cikaracak: Air terjun di kaki Gunung Gede yang menguji adrenalin

Di jalur ini kamu akan disuguhi pemandangan ciamik yang diapit bukit di sisi kanan dan kiri dengan hamparan persawahan dan sungai kecil (yang cukup aman untuk kita bermain air dan mandi) yang semakin mempercantik panorama Dusun Cibeling.

Perjalanan selanjutnya kamu akan memasuki perkebunan warga dengan jalan setapak yang sudah dibuat oleh penduduk setempat. Pepohonan yang rimbun dengan suasana alam menyejukkan membuat perjalanan semakin asyik. Sesekali terlihat warga yang sedang membawa hasil kebunnya.

Tak lama kemudian kamu akan melewati sungai yang merupakan aliran dari Curug Cikaracak. Jernihnya air yang dingin dan menyegarkan membuatmu tak sabar bermain air meskipun hanya untuk beberapa saat.

Curug Cikaracak: Air terjun di kaki Gunung Gede yang menguji adrenalin

Setelah melewati sungai, trekking selanjutnya kamu memasuki hutan dan melewati sungai dengan bebatuan yang besarnya bervariasi. Di sepanjang jalur ini kamu menyusuri sungai, sesekali menyeberang karena tidak adanya jalan setapak disisi sungai. Jika hujan, aliran sungai cukup deras, jadi kita harus hati-hati dalam meyusuri ataupun menyebrangi sungai.

Cukup lama menyusuri sungai, suara curug yang terdengar menandakan kamu sudah sampai. Medan licin, bebatuan cukup besar, pohon yang sudah tumbang, air yang jernih, suasana yang sejuk, dan liar menjadi pelengkap keberadaanmu di lokasi ini.

Curug Cikaracak mempunyai tinggi sekitar 40 meter dengan debit yang sangat besar, sehingga dengan melihat saja sudah menjadi peringatan tidak tertulis buat pengunjung agar tak mendekat ke sekitar bagian bawah curug.

Curug Cikaracak: Air terjun di kaki Gunung Gede yang menguji adrenalin

Bagi pencinta curug, silakan menguji adrenalin ke curug ini. Nikmati kesunyian dan keheningan alam tanpa terganggu hiruk pikuk kota. Selamat berpetualang!

Curug Cikaracak: Air terjun di kaki Gunung Gede yang menguji adrenalin