8 Tempat di Indonesia ini mirip banget sama wisata ikonik luar ne

Apakah kalian mengetahui sungai Amazon di Amerika Selatan? Museum Louvre di Prancis? Atau Pagoda Shwedagon di Kamboja? Kalian pasti sering mendengar nama tempat-tempat terkenal di dunia tersebut. Nah, ternyata tempat-tempat tersebut juga ada lho “saudara kembarnya” di Indonesia. Lho kok bisa? Namanya tempat terkenal pastilah banyak membuat inspirasi bagi negara lain.

Nah, berikut ini adalah 8 tempat di Indonesia yang mirip dengan luar negeri. Check this out!

1. Cukang Taneuh.

Tempat yang biasa kita kenali dengan nama Green Canyon ini terletak di desa Cijulang, Ciamis, Jawa Barat. Lokasinya tak jauh dari Pantai Pangandaran. Objek wisata yang satu ini menyuguhkan keindahan gua yang dihiasi dengan stalaktit dan stalagmit. Bentuk alam yang ada di sekitar Sungai Cijulang dianggap sangat mirip dengan wistaa terkenal Grand Canyon di Colorado, Amerika Serikat. Oleh karena itulah nama Cukang Taneuh juga dikenal dengan Green Canyon.

2. Masjid Agung Semarang.

Masjid Agung Semarang disebut-sebut mirip dengan Masjid Nabawi di Madinah sebab adanya payung hodrolik raksasa seperti yang ada di masjid besar di Tanah Suci tersebut. Arsitektur Masjid Agung Semarang ini tidak kalah megah dari masjid-masjid lainnya di Indonesia. Masjid yang luasnya sekitar 10 hektar ini sempat membuat kaget karena terletak di jalan yang tidak terlalu besar, membuat masjid ini tampak seperti arsitektur yang besar dan megah yang tampak seperti istana.

3. Candi Sukuh.

Di lereng Gunung Lawu terdapat sebuah candi bernama Candi Sukuh yang konon sangat mirip dengan bangunan peninggalan bangsa Maya di Meksiko. Candi ini memang terlihat lebih mirip dengan peninggalan suku besar di Meksiko itu ketimbang dengan candi lain di Pulau Jawa. Candi tersebut bertempat di lereng Gunung Lawu, Dusun Sukuh, Desa Berjo, Kecamatan Ngargoyoso, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.

4. Café Singapore.

Sekilas melihat tempat ini, pasti akan langsung teringat negara tetangga yang punya Patung Merlion, yaitu Singapura. Patung ini tak hanya ada Singapura namun ternyata juga ada di suatu tempat di Indonesia tepatnya di Kota Bontang. Letaknya yang berada di tepi laut membuat suasananya makin mirip dengan Singapura, karena di situ juga terdapat patung Merlion KW yang persis dengan kepunyaan negara tetangga.

5. Patung Yesus.

Tepat pada bulan Agustus tahun 2015 lalu, Kabupaten Tana Toraja telah mencatatkan sejarah setelah mereka rampung membangun patung Yesus raksasa. Bahkan patung ini disebut-sebut sebagai patung Yesus tertinggi di dunia yang lebih tinggi daripada “saudara kembarnya” di Rio de Janeiro, Brazil. Patung ini tepatnya berdiri di puncak Bukit Buntu Burake, Kecamatan Mukale, Kabupaten Tana Toraja. Tak tanggung-tanggung, anggaran yang dikeluarkan untuk membuat patung ini sebesar 30 miliar.

6. Pagoda Taman Lumbini.

Pagoda Shwedagon yang juga disebut dengan “Pagoda Emas” adalah stupa atau pagoda setinggi 98 meter yang berlapis emas dan terletak di Yangon, Myanmar. Jika pagoda ini milik Myanmar, Indonesia juga punya versinya sendiri. Pagoda Taman Lumbinni merupakan tempat ibadah umat Buddha sekaligus juga dibuka sebagai salah satu ikon wisata yang ada di daerah Tongko, Kecamatan Dolan Rakyat, Kabupaten Karo, Sumatera Utara. Pagoda ini berdiri kokoh, cantik, dan megah dengan warna cat yang menyerupai warna emas. Jika ke tempat ini kita sudah serasa berada di Myanmar kali ya.

7. Louvre Kementerian Pertanian.

Gedung ini beralamat di jalan RM. Harsono No. 3, Ragunan, Jakarta Selatan sebelum traffic light Ragunan arah Cilandak. Piramida kaca ini dibuka pada setiap hari kerja namun taman di sekelilingnya bisa kalian kunjungi kapan saja. Untuk bisa masuk ke dalamnya, kalian harus terlebih dahulu menyeberangi jembatan. Bangunan ini pastinya mengingatkan dengan satu bangunan museum terkenal di dunia yaitu Museum Louvre di kota Paris, Prancis. Struktur yang seluruhnya dibangun dari kaca ini memiliki tinggi 20,6 meter. Bagian dasarnya memiliki panjang sisi 35 meter yang terdiri dari 603 kaca belah ketupat dan 70 kaca segitiga.

8. Monumen Simpang Lima.

Arc de Triomphe adalah bangunan yang dbangun oleh Napoleon Bonaparte sebagai penghormatan kepada para tentaranya. Bentuk dari kedua bangunan ini hampir sama, hanya saja warna dasar dan ukiran di dindingnya itu memang berbeda. Arc de Tromphe sendiri dalam bahasa Indonesia berarti gapura kemenangan. Monumen Simpang Lima Gumul atau SLG adalah salah satu bangunan yang menjadi ikon dari Kabupaten Kediri. SLG ini mulai dibangun pada tahun 2003 dan diresmikan tahun 2008 yang digagas oleh Bupati Kediri saat itu, Sutrisno. Bangunan ini terletak di Desa Tugurejo, Kecamatan Ngasem, Kabupaten Kediri, Jawa Timur, tepatnya di pusat pertemuan lima jalan yang menuju ke Gampengrejo, Pagu, Pare, Pesantren dan Plosoklaten, Kediri.