Krokot merupakan tumbuhan yang sering dijumpai di pekarangan rumah, pot-pot bunga, namun kehadirannya sering dianggap sebagai gulma oleh karena itu sering dicabut dan dibuang. Ternyata dibalik itu semua krokot memiliki berbagai manfaat. Daun krokot memiliki banyaak kandungan zat alami; omega 3, protein, vitamin A dan E, beta karotin, fosfor, potassium dan magnesium.

Catatan: namun orang yang menderita kencing batu dianjurkan menghindari konsumsi krokot karena mengandung asam oksalat. Oksalat adalah zat alami yang dapat ditemukan pada beberapa sayuran yang dapat mengkristal sebagai batu oksalat dalam saluran kemih pada beberapa orang.

Manfaat dari krokot yaitu:

1. Meningkatkan kesehatan jantung.

Penelitian telah menemukan bahwa kadar asam lemak Omega-3 yang tinggi, ditemukan pada krokot membantu untuk mengurangi jumlah LDL (buruk) atau kolesterol jahat dalam tubuh. Ini membantu meningkatkan keseimbangan kolesterol yang lebih sehat dalam aliran darah kita.

2. Mengurangi berat badan

Analisis nutrisi menunjukkan bahwa krokot sangat rendah kalori, sementara juga kaya nutrisi dan dikemas dengan serat makanan. Hal ini berarti orang bisa merasa kenyang setelah makan termasuk krokot, tanpa menambah asupan kalori secara signifikan, sehingga membantu proses penurunan berat badan.

3. Meningkatkan perkembangan anak.

Krokot mengandung banyak asam lemak baik (Omega-3). Penelitian awal menunjukkan bahwa kadar asam lemak Omega-3 yang tinggi dalam makanan anak-anak mengurangi beberapa tanda dan gejala pada gangguan perkembangan tertentu termasuk autism.

4. Mengobati penyakit Gastrointestinal

Beberapa orang mungkin menghindar dari perawatan atau pengobatan alternative untuk kondisi kesehataan. Tetapi dalam pengobatan cina tradisional, krokot (dikenal sebagai Ma Chi Xian) banyak digunakan untuk mengobati segala sesuatu mulai dari diare dan pendarahan usus. Hal ini disebabkan oleh senyawa organik yang ditemukan dalam krokot, termasuk dopamine, asam malat, asam sitrat, alanin, glukosa, dan lainnya.

5. Perawatan kulit.

Sebuah penelitian yang diterbitkan pada tahun 2004 mengungkapkan bahwa daun krokot mengandung kadar vitamin A yang tinggi. Vitamin ini, dikombinasikan dengan campuran senyawa yang ditemukan dalam gulma ini berarti dapat membantu mengurangi peradangan ketika dioleskan. Saat dikonsumsi, ini dapat membantu memperbaiki kulit, mengurangi keriput, san merangsang penyembuhab sel-sel kulit untuk menghilangkan bekas luka.

6. Potensi anti kanker.

Sebuah studi tahun 2016 oleh paraa peneliti cina menujukkan bahwa minyak biji krokot memiliki sifat antioksidan dan antiproliferatif dapat membantu mengurangi stress oksidatif. Selama uji in-vitro pada sel kanker, minyak biji menghambat pertumbuhan sel tumor yang menunjukkan potensi anti-kanker.

Dosis krokot

100 gr daun krokot segar meghasilkan sekitar 300 hingga 400 mg asam linolenat. Teks pengobatan tradisional cina telah melaporkan penggunaan krokot dengan dosis 9-15 g untuk mengobati demam, disentri, diare, karbunkel, eksim, dan hematochezia; dosis dapat digunakan hingga 30g/hari.

Itulah beberapa manfaat luar biasa dari tanaman krokot yang sering kita kira sebagai rumput liar atau gulma.