Sebagian besar dari kita tentu memiliki rencana untuk menikah. Sangat lumrah bagi seseorang untuk melakukan hal tersebut karena memang sudah fitrah manusia yang memiliki kecenderungan dan keinginan akan hal itu. Manusia diciptakan berpasangan, baik laki-laki dan perempuan dan di antara mereka juga terdapat keinginan, nafsu, hingga hasrat biologis. Sehingga dalam agama dalam menjalin hubungan ini diatur dengan amat terperinci demi menjaga dan mengendalikan hawa nafsu yang dimiliki setiap manusia. Untuk itulah lahir hukum pernikahan di mana kedua pasangan manusia tidak hanya dibolehkan memenuhi kebutuhan biologisnya, melainkan juga membangun komitmen yang lebih tinggi.

Salah satu tujuan dari pernikahan tak lain untuk menambah keturunan demi kebahagiaan sebuah keluarga. Bahkan lebih jauh lagi, keturunan juga menjadi kunci keberlangsungan spesies manusia untuk tetap ada di bumi ini. Sudah barang tentu setiap orang tua sangat menginginkan buah hati yang sehat, dan dalam kondisi terbaik sebagai pelengkap kebahagiaan di kehidupan rumah tangganya. Inilah hal yang sangat krusial karena memang untuk merealisasikannya diperlukan banyak sekali pertimbangan.

Salah satu yang harus diperhatikan adalah masalah yang satu ini. Perlu diketahui kini cukup banyak penyakit kronis dan akut yang diderita seseorang diakibatkan faktor genetic. Bahkan lebih parahnya lagi bukan hanya dikarenakan riwayat penyakit yang pernah diderita orang tuanya, melainkan faktor gen di mana sang ayah atau ibu berperan sebagai pembawa atau dikenal sebagai carrier. Masalah yang satu ini sering luput dari banyak orang dikarenakan keawaman atau ketidaktahuan akan hal tersebut. Sehingga banyak sekali anak-anak yang harus menderita penyakit cukup parah.

Nah, kali inikamu akan diajak untuk mengenal beberapa penyakit yang diakibatkan riwayat hingga faktor genetik orang tua dan akan kembali diderita oleh keturunannya. Lebih jauh lagikamu bisa mempertimbangkan hal tersebut ketika suatu saat akan menjalani hubungan kemudian menikah. Lalu apa sajakah penyakit-penyakit itu?

1. Thalasemia.

5 Penyakit menurun yang perlu diperhatikan sebelum menikah

Yang pertama adalah penyakit yang berhubungan dengan darah, yakni Thalasemia. Penyakit ini merupakan jenis dari kelainan darah yangdiidap seseorang dikarenakan hemoglobin mudah sekali pecah. Thalasemia merupakan penyakit genetic yang dibawa orang tua sebagai carrier. Menurut hukum Mendel, apabila ibunya memiliki gen pembawa Thalasemia maka anaknya 25 persen berpeluang sehat, 50 persen menjadi pembawa gen Thalasemia kembali, dan 25 persen akan positif terjangkit penyakit ini. Apabila si anak terkena Thalasemia, maka ia harus terus menerus mendapatkan transfusi darah sepanjang hidupnya. Hal ini untuk menjaga hemoglobin sang anak tetap normal.

2. Hemofilia.

5 Penyakit menurun yang perlu diperhatikan sebelum menikah

Penyakit yang kedua ini masih berhubungan dengan darah. Hemofilia merupakan salah satu kelainan di mana darah sangat sukar untuk membeku. Bahkan darah tidak akan bisa membeku. Apabila pengidap penyakit ini maka darah akan terus keluar dari dalam tubuh. Bahkan apabila luka yang terjadi cukup dalam maka ada kemungkinan si pengidap akan meninggal karena kehabisan darah.

Hemofilia terjadi diakibatkan adanya masalah dari kromosom X yang mengalami perubahan dalam untaiannya. Kromosom X sendiri juga berperan dalam perintah pembekuan darah tersebut. Anak laki-laki adalah yang paling berpeluang untuk menderita penyakit ini. Sementara untuk andak perempuan hanya akan berperan sebagai carrier saja.

3. Asma.

5 Penyakit menurun yang perlu diperhatikan sebelum menikah

Yang ketiga adalah penyakit yang berhubungan dengan pernapasan. Mungkin kamu salah satu pengidap penyakit Asma, karena penyakit ini diidap oleh cukup banyak orang. Ada yang masih ringan, ada pula yang sudah kronis, bahkan akut. Asma merupakan sebuah kondisi di mana saluran udara meradang, membengkak, sempit, dan menghasilkan lendir yang berlebih. Sehingga biasanya pengidap akan kesulitan untuk bernapas. Asma juga bisa disebabkan beberapa faktor allergen yang berasal dari luar tubuh. Namun yang terbanyak, kasus penyakit asma lebih dikarenakan faktor keturunan.

Biasanya penyakit asma akan lebih sering ditularkan dari garis ibu. Namun di sisi lain, apabila asma bisa terkontrol dengan baik, maka ketika dewasa penyakit ini akan hilang dengan sendirinya.

4. Buta Warna.

5 Penyakit menurun yang perlu diperhatikan sebelum menikah

Selanjutnya adalah penyakit buta warna. Penyakit ini merupakan suatu kelainan pada mata kita yang tidak bisa membedakan beberapa kombinasi warna. Memang dampak dari buta warna tidak separah penyakit yang sebelumnya disebutkan. Hanya saja sang penderita akan terhambat apabila ia memiliki keinginan untuk bekerja dan membangun karir dalam bidang tertentu. Buta warna disebabkan karena faktor genetic yang dibawa oleh Kromosom X. Namun tidak hanya genetic, buta warna juga bisa diderita akibat kerusakan saraf, mata, dan lain sebagainya.

5. Diabetes Militus.

5 Penyakit menurun yang perlu diperhatikan sebelum menikah

Yang terakhir adalah salah satu penyakit yang juga tidak main-main, yakni diabetes militus. Biasanya penyakit ini akan timbul pada usia senja di mana produksi hormon Insulin dalam tubuh seseorang sudah tidak optimal. Sehingga kadar gula dalam darah sangat tinggi dan tidak terkontrol. Nah, penyakit ini merupakan salah satu yang disebabkan oleh faktor genetic. Biasanya penyakit ini akan semakin parah dan menjalar akibat pola dan gaya hidup yang salah.

Nah, itulah beberapa penyakit yang disebabkan faktor genetic yang ditularkan kepada keturunannya. Selain takdirTuhan, penyakit-penyakit tersebut bisa dihindari dengan satu cara, yakni pemeriksaan secara komprehensif sebelum menikah. Jadi sama sekali tidak salah bagi kamu untuk mempertimbangkan dan mempertanyakan masalah ini ke calon pasanganmu.

Semoga bermanfaat.