5 Hal menarik soal Soto Betawi yang perlu kamu tahu

Soto Betawi merupakan soto yang populer di daerah Jakarta. Seperti halnya soto Madura dan soto sulung, soto Betawi juga menggunakan jeroan. Selain jeroan, seringkali organ-organ lain juga disertakan, seperti mata, torpedo, dan juga hati.

Istilah soto Betawi hadir dalam kuliner masakan Indonesia sekitar tahun 1977-1978, namun bukan bearti tidak ada soto sebelum tahun tersebut. Nah, ini 5 hal menarik yang perlu kamu tahu soal Soto Betawi.

Foto: sifu.unileversolutions.com  

1. Disebut juga Sup Betawi.

Soto Betawi tak hanya terkenal di mata orang lokal saja, tetapi sudah dikenal juga hingga ke mancanegara. Banyak orang asing pun mengenali Soto Betawi ini sebagai makanan yang enak dan menggugah selera. Jika masyarakat lokal menyebutnya dengan nama Soto Betawi, namun para turis asing yang tinggal di Jakarta justru lebih terbiasa menyebut Soto Betawi ini dengan nama Sup.

2. Jeroan.

Soto Betawi memang sangat khas dengan jeroan sapi seperti babat, usus, dan lain-lain. Jeroan sendiri mempunyai fungsi sebagai tekstur pembeda dalam makanan Soto Betawi, sehingga kamu tidak bosan dengan tekstur daging yang gitu-gitu saja. Namun bagi kamu pelanggan Soto Betawi yang tidak begitu menyukai jeroan, bisa juga memesan Soto Betawi yang hanya berisi daging.

3. Asal muasal.

Meski sebelumnya Soto Betawi telah ada, namun seorang pria keturunan Tionghoa bernama Le Beon Po diketahui adalah orang yang pertama kali memakai dan mempopulerkan nama "soto betawi". Sejak saat itu, Soto Betawi semakin menyebar seiring banyaknya para pedagang soto betawi. Dan nama soto Betawi pun tetap digunakan untuk jenis soto yang memang populer di kawasan Jakarta ini.

4. Pilih santan atau susu.

Bukan rahasia lagi kalau santan merupakan salah satu bahan penting dalam pembuatan Soto Betawi. Namun seiring perkembangan zaman, kini sudah banyak juga ditemukan Soto Betawi yang menggunakan susu ketimbang santan. Penggunaan susu untuk Soto Betawi sebenarnya tak terkait dengan kekurangan pasokan, tetapi lebih terkait dengan manfaat kesehatan. Untuk rasa sendiri tetap tidak jauh beda. Hanya saja, Soto Betawi yang menggunakan susu rasanya sedikit lebih ringan dan gurih. Jadi lebih sehat, bukan?

5. Diabadikan dalam sebuah lagu.

Tahukah kamu kalau Soto Betawi juga diabadikan dalam sebuah lagu? Lagu ini dinyanyikan oleh seorang pria yang berasal dari Papua. Uniknya, lagu ini diberi judul yakni ‘sup coto betawi’. Dengan lirik yang kurang lebih seperti ini “Abang dari tanah Papua pernah juga merasakannya, ayo ayo ayo ado alangkah sungguh enak sekali…”

Itulah 5 hal menarik dibalik Soto Betawi. Selamat menikmati!