Brilio.net - Seberapa sering kamu nonton film yang masuk nominasi Oscar? Jika kamu mempunyai hobi mengoleksi film yang masuk dalam penghargaan ini kamu sudah terbiasa dengan film yang membuat kepala pusing.

Memang banyak sekali film yang beredar membuat otak berpikir untuk memahami setiap adegan. Akan tetapi banyak dari kita yang menyerah karena filmnya membuat kita gagal paham.

Seorang ahli dari Georgia Institute of Technology, Matt Bezdek mencoba memecahkan fenomena ini melalui risetnya. Dalam penelitiannya, Matt menggunakan mesin MRI untuk mengetahui aktivitas otak saat menonton film. Sang peneliti mengungkap bahwa aktivitas pasang surut Calcarine sulcus (bagian otak yang memproses informasi secara visual) merupakan penyebabnya sebagaimana dikutip brilio.net dari Big Think, Minggu (2/8).

Tinggi rendahnya aktivitas Calcarine sulcus ini ternyata dipengaruhi oleh adegan yang muncul dalam film. Dalam percobaannya, saat seseorang mulai melihat adegan yang menegangkan, maka bagian periferal Calcarine sulcus menurun sedangkan bagian tengah dari Calcarine sulcus meningkat. Alhasil, ada penyempitan fokus dari otak.

Anehnya, orang akan mengabaikan informasi atau gambar yang tidak penting saat adegan tersebut sedang tegang-tegangnya. Proses perbedaan fokus karena tingkat ketegangan adegan film inilah yang membuat kita kadang kebingungan dalam memahami film yang sedang kita tonton. Selain itu, fenomena kebingungan saat menonton film juga dipengaruhi oleh kecepatan adegan saat bergerak dan warnanya.