Brilio.net - Bunyi "kukuruyuk" merupakan penanda bahwa pagi segera menjelang. Jika kamu tinggal di kampung, bunyi ini selalu terdengar di pagi hari. Akan tetapi, jika kamu terlahir sebagai orang kota, kamu hanya bisa mendengarkan via alarm handphone yang disetting dengan suara ayam.

Dalam kerajaan ayam, berkokok merupakan kebiasaan yang bukan main-main. Ada aturan tersendiri bagi seekor ayam untuk mengeluarkan suaranya dalam masing-masing kelompok. Selain itu, bunyi ini juga berfungsi sebagai penanda wilayah kekuasaan. Menarik bukan?

Pertanyaan yang membuat penasaran tentang kebiasaan unggas ini adalah siapakah ayam jantan yang pertama kali berkokok setiap paginya? Jawaban ini telah ditemukan oleh ilmuwan Jepang bernama Tsuyoshii Shimmura dan Takashi Yoshimura.

Ahli dari Nagoya University tersebut mengungkap bahwa ayam jantan yang paling tinggi pangkatnyalah yang paling pertama berkokok dalam kelompok tersebut sebagaimana dikutip oleh brilio.net dari Scientific Reports, Jumat (31/7).

Kemudian diikuti oleh ayam yang levelnya lebih rendah. Tingkat sosial ayam bisa berubah-ubah setiap harinya. Selain itu, berkokoknya ayam juga diatur oleh jam biologis mereka.

Dalam penelitiannya, kedua ahli tersebut mengamati 4 kelompok ayam. Hasil riset ini menegaskan bahwa ayam merupakan hewan yang menjunjung tinggi perbedaan tingkatan sosial.

Tidak hanya persoalan urutan berkokok, tinggi rendahnya status sosial juga memengaruhi pembagian perkawinan dan juga makanan.