Film atau drama dengan genre horor adalah genre yang bertujuan untuk memberikan penonton rasa takut. Tentu saja genre horor memang selalu bikin jantung berdegup lebih kencang. Awal mulanya beberapa film horor terinspirasi dari para pengarang dengan genre yang sama, seperti Edgar Allan Poe, Bram Stoker, dan Mary Shelley. Film horor adalah sebuah genre yang telah hadir selama lebih dari satu abad dan pada dasarnya film horor dapat digabungkan oleh genre lain, seperti fantasi, thriller, action, sci-fi, dan banyak genre lainnya.

Untuk anak 90-an pasti tahu dengan novel misteri Goosebumps. Novel karangan R.L. Stine tersebut sangat populer pada masanya. Goosebumpsmerupakan film horor komedi Amerika Serikat besutan sutradara Rob Letterman dan naskahnya ditulis oleh Darren Lemke. Film ini merupakan adaptasi serial buku cerita anak-anak berjudul sama karangan R. L. Stine. Goosebumps mengisahkan cerita tentang seorang remaja yang mencoba untuk menyelamatkan kota tempat tinggalnya setelah seluruh monster dariGoosebumpsmencoba keluar dari buku cerita dan menghancurkan dunia nyata.

Serial Goosebumps live action sedang dalam pengembangan

Versi film dari Gosebumps dirilis pada tahun 2015 dan menceritakan tentang sosok penulis R.L. Stine yang dibuat fantasi. Goosebumps menceritakan tentang R. L. Stine (Jack Black) yang menghabiskan hidupnya dengan bersembunyi dari orang-orang. Pada masa kecilnya, Stine adalah anak yang terkucilkan. Karena kesendirian dan rasa kesepiannya, ia menciptakan 'teman'-nya sendiri yang dibuat dalam bentuk cerita menakutkan. Suatu hari, hantu dan monster yang Stine ciptakan tersebut benar-benar menjadi kenyataan. Karena hal itu, Stine mengurung para makhluk-makhluk tersebut ke dalam sebuah buku.

Selama buku-bukunya terkunci, maka baik Stine dan juga putri semata wayangnya, Hannah (Odeya Rush) akan tetap aman. Akan tetapi jika sampai terbuka, maka sesuatu yang menakutkan akan terjadi. Hal yang menakutkan yang dimaksud adalah para monster keluar dari buku tersebut dan membuat teror.

R. L. Stine dikenal sebagai salah satu penulis novel fiksi yang mampu menyajikan cerita horor yang menarik melalui setiap narasi-narasinya. Karya dari R.L. Stine yang lain adalah Slappy, boneka jahat yang muncul di filmGoosebumps 2: Haunted Halloween, merupakan karakter fiktif antagonis yang pernah muncul di novel anak Goosebumps, salah satu villains dari seri Night of the Living Dummy. Slappy akan menjadi sosok yang mengacaukan pesta Halloween.

Serial Goosebumps live action sedang dalam pengembangan

Serial Goosebumps live action sedang dalam pengembangan

Slappy digambarkan sebagai boneka ventriloquist dan selalu punya slogan khusus "Kau dan aku adalah satu sekarang". Cerita ini merupakan yang kedua, setelah pada tahun 2015 yang lalu film pertama berjudulGosebumpsresmi dirilis dan menjadi salah satu film yang sering tayang menjelang Halloween.

Pertunjukan Goosebumps live-action akan segera hadir meskipun sepertinya kita harus menunggu sedikit lebih lama untuk menonton versi baru dari pertunjukan tersebut. Terdapat begitu banyak yang dinanti-nantikan dari serial ini.

1. Seri buku klasik berubah menjadi serial film dan kembali lagi ke TV.

Serial Goosebumps live action sedang dalam pengembangan

Seperti yang dilaporkan Deadline, Scholastic Entertainment bermitra dengan Neal H. Moritz, yang bekerja pada film Goosebumpsdan Sony Pictures TV untuk mewujudkannya memberi kita pandangan terbaru tentang novel-novel R.L. Stine yang menyeramkan yang biasa dibaca saat jam tidur. Berikut pernyataan dari Presiden Scholastic Entertainment Iole Lucchese:

"Goosebumps telah menjadi bagian anak-anak dan keluarga selama hampir 30 tahun dan kami sangat senang dapat bermitra dengan Sony Pictures Television dan Neal H. Moritz untuk menghidupkan merek yang bertahan lama dengan cara baru nan segar untuk generasi saat ini. Dari seri buku yang terkenal di dunia hingga full-scale program lisensi dan bahkan live-action film yang dibintangi Jack Black, Goosebumps tetap populer dan kami berharap dapat menghadirkan petualangan baru untuk memberi penggemar lebih banyak Goosebumps."

2. Produser Neal H. Moritz tampaknya sangat antusias dengan seri ini.

Serial Goosebumps live action sedang dalam pengembangan

Dalam sebuah pengumuman, produser menyukai untuk membuat film Goosebumps dan tidak sabar untuk menghadirkan lebih banyak kisah luar biasa dari R. L. Stine melalui seri televisi kelas atas baik bagi orang dewasa maupun anak-anak.

3. Ini bukan satu-satunya Goosebumps yang reboot dalam sejarah baru-baru ini.

Serial Goosebumps live action sedang dalam pengembangan

Sudah beberapa tahun sejak kita menyaksikan kebangkitan acara TV anak-anak yang digemari saat muda dan kembali hadir untuk generasi saat ini. Goosebumpspun telah menjadi salah satunya. Perlu diketahui, terdapat film 2015 dibintangi Jack Black dan 13 Reasons Why dibintangi Dylan Minnette dan diikuti oleh sekuelnya di tahun 2018 (keduanya ada di Netflix).

4. Sejauh ini, tidak ada detail lain tentang reboot.

Serial Goosebumps live action sedang dalam pengembangan

Dari pengumuman itu, sepertinya proyek ini masih baru dan dalam tahap pengembangan dan saat ini tidak banyak muncul beritanya bahwa film ini sedang dijalankan atau tidak. Mungkin perlu menunggu waktu lebih lama sebelum kita benar-benar melihat serial ini secara perdana, akan tetapi hal ini pantas untuk dinanti-nantikan.

5. Kita tunggu update terbaru dari Goosebumps.

Serial Goosebumps live action sedang dalam pengembangan

Mungkin ini saat yang tepat untuk mengeluarkan buku-buku tua Goosebumps dan memperkenalkannya kepada anak-anak kita (yang umurnya sudah cukup tua, karena tidak ada yang mau berurusan dengan mimpi buruk dari cerita-cerita yang menakutkan). Semoga kita mengetahui tentang berita selanjutnya tentang live action ini.