Mural merupakan bentuk kreativitas dan eksistensi diri yang dituangkan pelukisnya di atas media tembok atau media luas lainnya yang bersifat permanen.Namun sering kali masyarakat memandang mural sebagai tindakan vandalisme yang justru merusak fasilitas umun karena dilakukan tanpa izin.

Bagaimana jika mural diaplikasikan sebagai media pembelajaran yang justru bermanfaat bagi anak-anak?Pada 4 November 2019 di Jl. Pademangan II, Pademangan Timur, Kecamatan Pademangan, Jakarta Timur, terdapat beberapa pemuda yang meluangkan waktunya dengan mengaplikasikan teknik mural ini di deretan tembok yang ada di sana. Berikutpotret proses pembuatannya.

1. Ini saat membuat dasar untuk muralnya.

Para pemuda ini membuat mural sebagai media pembelajaran

2. Proses menggambar mural pun dimulai.

Para pemuda ini membuat mural sebagai media pembelajaran

3. Mural untuk belajar huruf Hijaiyah.

Para pemuda ini membuat mural sebagai media pembelajaran

4. Wah, bisa belajar membaca Iqra' juga nih dengan mural ini.

Para pemuda ini membuat mural sebagai media pembelajaran

5. Belajar nama-nama hewan dari mural di sini juga bisa.

Para pemuda ini membuat mural sebagai media pembelajaran

6. Kalau ini belajar perkalian 1 sampai 10. Eits, ada peta Indonesia juga tuh.

Para pemuda ini membuat mural sebagai media pembelajaran

Nah, bagaimana? Berbeda dengan vandalisme, mural ini juga bisa memberikan manfaat bagi masyarakat lho.