Hati orangtua mana yang tak sakit dan sedih bila ditinggal pergi oleh bayi yang selama ini mereka harap-harapkan lahir ke dunia, terlebih bayi itu adalah buah cinta mereka yang pertama setelah bertahun-tahun lamanya dinantikan kehadirannya.

Tak tega, hal ini malah terjadi kepada sepasang suami istri di Jatikramat, Bekasi yang bernama Rani dan Hendrik. Bayi yang ada di dalam kandungan sang ibu lahir pada tanggal 22 September pukul 22.05 WIB, namun beberapa jam kemudian meninggal pada 23 September pukul 02.15 WIB.

Faeyza Shakiel Kurniarani, bayi yang sudah diberi nama setelah baru beberapa saat hadir ke dunia, meninggal karena terlilit tali pusarnya sendiri di bagian leher sebanyak 3 lilitan dan bokong 1 lilitan, jantungnya juga lemah. Wajahnya pun bahkan terlihat membiru.

Padahal, sebagai orangtua tentu mereka sangat mengharapkan bayinya lahir dengan selamat, tak peduli laki-laki atau perempuan, yang penting sang buah hati terlahir di dunia. Namun sayang, takdir berkata lain. Bayi Faeyza tak bisa selamat, bahkan postingan dari Rani dan Hendrik tentang bayinya ini membuat pengguna FB simpati dan terenyuh membacanya.

Selain itu, lihatlah jarak status yang mereka buat per tanggalnya dibawah ini, seakan seperti sebuah firasat saja akan kepergian bayi Faeyza.

1. Tanggal 4 September 2017, saat usia kandungan sudah memasuki 8 bulan.

Terenyuh, bayi ini meninggal 2 minggu kemudian setelah ayahnya posting

Komentar pun datang dari suaminya sendiri, "Oh brarti dd nya ngajakIn brcnda ndda. Ak di warnet ndda, lagi numpang rebahan. Ngantuk juga ak trus kepala ak sakit bang"

2. Tanggal 8 September 2017, saat USG kandungan.

Terenyuh, bayi ini meninggal 2 minggu kemudian setelah ayahnya posting

"Mau km Jagoan apa Bidadari yg penting km sehat dan selamat dd!!!
Cepet keluar ya dd.
Ayah ma bunda udah nungguin km disini!!!
Missyou km yg masih di dalem rahim bunda".

Status ini terdengar pilu memang, bahkan salah satu akun FB bernama Dhedhe Bombu berkomentar baru-baru ini. "sekarang dia sudah jadi bidadari disana, disisi Allah SWT dengan penuh kebahagiaan."

3. Tanggal 3 Oktober 2017, sang ayah memposting status perihal kematian anaknya yang terjadi pada 23 September 2017.

Terenyuh, bayi ini meninggal 2 minggu kemudian setelah ayahnya posting

Berbagai komentar pun membanjiri postingannya. Salah satunya akun bernama Novha Damayanti,

"Inalillahi.. Turut berduka cita ya ddnya udh tenang di sisi allah.. Sebelumnya saya sudah pernah merasakan itu udh 1 thn yg lalu.. Jdi sabar ya, allah tau mana yg terbaik untuk kita.."

"Semangat ya cs .. maav blom bisa nenggokin . Yang tabah ya cs.semoga dy bakal jadi bidadari penyelamat buat kedua org tuanya di akhirat nnti . Aminnn" komentar akun bernama Ichank Rock Steady.

"yg sbr sob,knp badan dd x biru bgtu smpe d.pipi?" Komentar akun bernama Indah Jelita.

Terenyuh, bayi ini meninggal 2 minggu kemudian setelah ayahnya posting

Sekilas balasan dari Hendrik mengenai pertanyaan mengenai penyebab kematian anaknya.