Mengapa ya emosiku meluap-luap?

Mengapa aku jadi seperti ini? Apa yang salah dalam diriku?

"Apa aku sedang marah, senang, atau gelisah, ya?"

Pernahkah pertanyaan-pertanyaan semacam itu kamu dapatkan? Atau mungkin terlintas dalam pikiranmu dan kamu tanyakan pada dirimu sendiri? Lalu, bagaimana kamu menanggapi pertanyaan tersebut?

Nah, daripada bingung lebih baik sama-sama kenali bagaimana perasaan dan emosi bisa terkait dalam diri masing-masing individu.

Secara Psikologi, "emosi" adalah keadaan subjektif dan afektif dalam diri yang terbentuk ketika kamu menanggapi sesuatu yang kamu alami. Emosi dianggap memengaruhi keadaan yang kamu alami secara sadar dan disengaja.

Keadaan tersebut yang kemudian kamu simpulkan juga sebagai sebuah perasaan (feeling). Perasaan tersebut muncul mengikuti emosi berdasarkan respon alam bawah sadar akan emosi yang kamu alami. Maka dari itu, perasaan yang kamu rasakan saat ini sangatlah berkaitan erat dengan emosi yang kamu alami.

Mengacu pada buku Psikologi berjudul Emotional Agilityyang ditulis oleh Psikolog asal Universitas Harvard, Susan David, Ph.D., bahwa seseorang penting menanamkan Emotional Agility (Kelincahan Emosional) dalam dirinya.

Definisi Emotional Agility (Kelincahan Emosional) adalah proses yang memungkinkan kamu untuk menavigasi liku-liku kehidupan dengan penerimaan diri, pandangan jernih, dan pikiran terbuka. Prosesnya bukan tentang mengabaikan emosi dan pikiran yang sulit, melainkan dengan menahan emosi dan pikiran tersebut dengan longgar, menghadapinya dengan berani dan penuh kasih, dan kemudian melewatinya untuk memicu perubahan dalam hidup kamu.

Dalam bukunya, Susan juga menekankan bahwa emosi yang dialami seseorang sangatlah luas dan beragam. Oleh karenanya, seseorang cenderung tidak sadar bahwa beragam emosi yang ada dalam diri ternyata tengah terkubur di bawah alam sadar dan perlu untuk digali. Dampaknya, sering kali seseorang tidak dapat mengidentifikasi seperti apa perasaan mereka dan emosi apa yang mereka alami.

Dapat dipelajari bahwa pada saat sedang mengalami emosi yang begitu kuat, kamu perlu meluangkan waktu sejenak untuk mengidentifikasi jenis emosi yang kamu alami. Dengan begitu, kamu dapat menggambarkan bagaimana perasaan yang kamu rasakan melalui emosi yang kamu alami saat itu.

Lalu, bagaimana cara mengidentifikasi emosi yang kamu alami dengan tepat? Kamu dapat mengidentifikasi emosi yang kamu rasakan melalui enam jenis emosi yang dirumuskan Susan David dalam bukunya, Emotional Agility.

Apa sajakeenam jenis emosi yang ada dalam dirimu? Berikut ini daftarnya.

1. Sedih (Sad).

Inilah 6 jenis emosi dalam diri yang penting disadari sejak dini

Yang pertama adalah sedih. Emosi sedih yang kamu alami dan rasakan ternyata tersusun atas keadaan-keadaan tertekan, pesimis, menangis, kecewa, cemas, menyesal, dan putus asa yang ada dalam diri.

2. Terluka (Hurt).

Inilah 6 jenis emosi dalam diri yang penting disadari sejak dini

Yang kedua adalah terluka. Emosi terluka yang kamu alami dan rasakan ternyata tersusun atas keadaan-keadaan terkejut, dikhianati, tertutup, diabaikan, disalahkan, cemburu, tersiksa, dan diperdaya.

3. Malu (Embarrased).

Inilah 6 jenis emosi dalam diri yang penting disadari sejak dini

Selanjutnya adalah malu. Emosi malu akan kamu alami dan rasakan saat berada pada keadaan kesepian, bingung, tertutup, merasa bersalah, rendah diri, pedih, inferior, dan sadar diri.

4. Gelisah (Anxious).

Inilah 6 jenis emosi dalam diri yang penting disadari sejak dini

Yang keempat adalah gelisah. Emosi gelisah akan kamu alami dan rasakan saat berada pada keadaan stres, khawatir, curiga, takut, bingung, gugup, waspada, dan rentan.

5. Bahagia (Happy).

Inilah 6 jenis emosi dalam diri yang penting disadari sejak dini

Selanjutnya adalah bahagia. Penulis yakin kamu semua ingin selalu hidup dipenuhi dengan kebahagiaan. Emosi bahagia akan kamu alami dan rasakan saat kamu berada pada keadaan percaya, nyaman, gembira, lega, bersemangat, bersyukur, senang, dan percaya diri.

6. Marah (Angry).

Inilah 6 jenis emosi dalam diri yang penting disadari sejak dini

Yang terakhir adalah marah. Emosi marah akan kamu alami dan rasakan saat berada pada keadaan antipati, frustasi, tersinggung, kesal, galak, dendam, sebal, dan defensif.

Itulah enam jenis emosi yang ada dalam diri. Sekarang kamu sudah tahu emosi seperti apa yang kamu alami dan rasakan saat ini. Semoga kamu nggak bingung lagi untuk mengidentifikasi emosi yang saat ini ada dalam dirimu.

Terima kasih telah membaca artikel ini, salam hangat!