Inilah 3 cara menabung selain uang, berguna untuk persiapan masa depan

Rajin pangkal pandai, Hemat pangkal kaya adalah pepatah yang sering kita dengar dari dahulu hingga sekarang, pepatah ini mengajarkan kita mempersiapkan kesejahterah secara finansial dari sekarang sehingga hasilnya dapat kita nikmati di masa depan.

Produk-produk perbankan terkait tabungan sudah sangat banyak tentunya dengan tawaran dan kelebihannya masing-masing. Namun ada baiknya kita mempertimbangkan instrumen atau media yang akan kita tabungkan, dalam hal ini sebagian masyarakat kita menabung berupa uang yang disetorkan di bank atau yang ditabung sendiri dalam celengan di rumahnya. Berikut penulis sajikan cara menabung yang lebih baik dan telah sukses sejak lama dipraktikkan oleh orang tua kita dahulu.

1. Menabung emas.

Emas Batangan (Sumber : blog.e-mas.com)

Emas adalah logam mulia yang tidak saja memiliki nilai ekonomi, namun juga memiliki nilai intrinsik yaitu benda yang nilai dasarnya saja sudah berharga tanpa harus diberi angka atau dicetak terlebih dahulu. Emas sejak dahulu telah digunakan oleh bangsa Persia dan Romawi sebagai alat tukar. Orang tua kita dahulu telah sejak lama menabung emas, baik untuk emas pernikahan, biaya pendidikan anak-anaknya, hingga harta warisan. Karena nilai emas terjaga dari inflasi maka tidak akan rugi sedari dini menabung dalam bentuk emas.

1400 tahun yang lalu harga seekor kambing ialah 1 Dinar yang bernilai 4,25 gram emas murni, sekitar 2 juta rupiah. Harga kambing tahun 2000 saja berkisah Rp300 hingga 400 ribu. Saat ini di tahun 2019 harga kambing dalam rupiah sekitar 2 juta rupiah, sedangkan dalam dinar masih sama dengan harga 1 ekor kambing 1400 tahun yang lalu senilai 1 dinar. Ini adalah bukti bahwa emas bernilai stabil dan tidak terkena inflasi mata uang.

Bentuk emas yang sebaiknya ditabung ialah berupa emas batangan atau logam mulia, dapat diperoleh di butik-butik ANTAM (Aneka Tambang) atau toko-toko emas. Emas adalah penjaga nilai mata uang. Ketika terjadi inflasi, nilai dollar turun atau krisis, maka nilai rupiah akan turun sebab rupiah bersandar pada hal-hal tersebut. Tidak dengan emas karena nilainya akan stabil, telah terbukti dari bukti masa lalu di atas. Segera emaskan tabunganmu untuk kesejahteraan finansialmu di masa depan.

2. Membeli tanah.

Tanah Kavling (Sumber : rumahsyari123.com)

Selain emas ada instrument tabungan yang tidak kalah berkembang dan dapat terus bertambah nilainnya, yaitu tanah. Dahulu orang orang tua kita memiliki tanah yang sangat banyak sehingga menjadikan mereka para saudagar dan juragan tanpa harus bekerja kantoran. Nilai ekonomis tanah akan terus bertambah sebab jumlah penduduk semakin padat sedangkan tanah jumlahnya tidak dapat bertambah dan permintaannya akan semakin banyak. Permintaan yang banyak akan meningkatkan nilai ekonominya.

Di daerah perkotaan saat ini begitu banyak para developer yang menjual tanah kavling, sedangkan di desa-desa masih banyak tanah yang dijual murah. Kepemilikan tanah tergolong mudah. Kamu dapat membeli dengan cara cash atau dicicil, begitu pula dengan surat-suratnya ada yang include sudah termaksusd biaya kepengurusan surat dan ada juga yang belum.

Saat membeli tanah pastikan surat-surat tanah bersertfikat asli dan bukan merupakan tanah sengketa, sebab akan menyusahkanmu di masa depan. Tanah adalah instrumen tabungan yang tepat selain uang sebab kamu dapat menjualkanya kembali dan nilainya selalu naik. Kamu juga dapatmenggunakannya sendiri untuk hal-hal yang produktif seperti membuka toko jika lokasinya di perkotaan dan dapat disewakan untuk digarap jika di perdesaan, sehingga profitnya dirasakan dari sejak memilikinya dan hasilnya dapat kamu gunakan untuk membeli tanah di daerah lainnya.

3. Menabung property.

Property (Sumber: www.smartpropertyinvestment.com)

Tiga kebutuhan yang diusahakan untuk dipenuhi yaitu sandang (pakaian), pangan (makanan), dan papan (tempat tinggal), agar terwujud ketenangan dan keharmonisan dalam kehidupan. Tempat tinggal merupakan kebutuhan primer yang harus ada sebagai tempat belindung dan keamanan dirimu dan keluarga. Saat ini harga property terus meningkat dengan beragam tipe atau harga sesuai dengan kebutuhan dan dana yang kamu miliki.

Kepemilikan propeti sudah sangat mudah seperti halnya tanah kamu dapat memilikinya dengan cara mencicil atau cash, namun yang harus diperhatikan adalah lokasi dari property yang akan kamu beli. Pilihlah lokasi yang akses transportasinya mudah dijangkau agar nilai di masa depan terus naik, sebab property yang akan kamu beli adalah untuk pengganti instrument menabung.

Menabung dengan membeli property seperti rumah akan lebih untung secara ekonomi dan psikologis sebab selain nilai property yang terus naik seiring dengan kebutuhan yang semakin tinggi juga dapat kamu gunakan sebagai persiapan tempat tinggal di masa depan. Bahkan dapat kamu sewakan tanpa menghilangkan nilai pokoknya, sehingga keuntungannya dapat berlipat dari dana awal yang sudah kamu keluarkan.

Demikian 3 cara menabung yang dapat kamu lakukan. Cara-cara di atas telah berhasil dilakukan oleh orang tua kita di masa lalu, sehingga mereka sejahterah secara finansial bahkan dirasakan oleh anak dan keturunannya. Mari menabung mulai dari sekarang, sisihkan bajet tabungan di awal dan prioritaskan, sehingga terbentuk habbits yang baik dalam pengelolaan keuanganmu dan keluarga.