7 Fitur canggih Messenger Kids ini bikin anak aman bermain Facebook

Facebook mengumumkan telah meluncurkan aplikasi chat untuk anak berusia di bawah 13 tahun. Aplikasi ini khusus dirancang untuk anak sebagai media chatting danvideo call dengan teman dan keluarganya. Tentunya segala aktivitasnya di Messenger Kids telah mendapat persetujuan orangtuanya.

Pihak Facebook mengatakan bahwa fitur ini tidak memiliki iklan sehingga lebih aman bagi anak. Sayangnya fitur ini belum ada di Indonesia. Messenger Kids tersedia untuk pengguna iPhone di Amerika Serikat, dan beberapa bulan ke depan juga bisa dinikmati para pengguna Android.

Apakah Messenger Kids benar-benar aman digunakan oleh anak? Inilah beberapa cara kerja Facebook Messenger Kids. Simak ya!

1. Sangat membantu orangtua dalam mengawasi pergaulan anaknya. Orangtua bisa mengetahui dengan siapa anaknya berkirim pesan melalui Messenger Kids.

2. Orangtua harus memberikan persetujuaannya terlebih dahulu saat anak ingin menambahkan akun lain sebagai teman. Bukan hanya itu, orangtua akan mengetahui siapa orangtua yang mengelola akun yang menjalin pertemanan dengan anaknya

3. Jika anak akan menggunakan fitur laporkan dan blokir, orangtua akan mendapat pemberitahuan tentang apa yang sedang dilakukan anaknya. Orangtua bisa mencari tahu apa penyebab anaknya memblokir akun lain.

4. Sebaliknya, orangtua yang mengontrol akun dari anaknya yang telah dilaporkan oleh akun Messenger Kids akun lain juga akan mendapat pemberitahuan. Orangtua bisa menanyakan kepada anaknya, kesalahan apa yang dilakukan sehingga akun anaknya diblokir oleh orang lain.

5. Anak bisa menggunakan Messenger Kids untuk chattingan dan video call dengan kontak yang telah mendapat persetujuan dari orangtuanya. Tak seperti Facebook biasa, Messenger Kids ini memiliki lebih banyak variasi filter kamera yang lucu dan menarik.

6. Jika dalam percakapan ada kata-kata kasar, maka orangtua akan mendapatkan laporan percakapan itu dari pihak Facebook. Hal ini memudahkan orangtua untuk mencegah anaknya dalam pergaulan yang tidak baik dengan sesama temannya.

7. Orangtua bisa mengetahui siapa orangtua dari setiap akun di pertemanan anaknya. Sehingga sesama orangtua bisa saling mengingatkan jika di antara akun tersebut melakukan sesuatu yang tidak diperbolehkan.