Gelandang Cesc Fabregas berhasil menyelamatkan AS Monaco, juara Ligue 1 Prancis musim 2016/2017 yang nyaris terjun ke jurang degradasi. Dalam laga terakhir di pekan ke-38, Monaco memang kalah lawan tuan rumah Nice, 0-2 pada Sabtu (25/5/2019) dini hari. Meski gagal menambah poin, posisi Radamel Falcao cs masih aman, walau posisinya satu tingkat di atas zona degradasi. Monaco menempati peringkat 17 pada klasemen akhir Ligue 1 Prancis, dengan perolehan poin 36 dari 38 laga.

Pemain Spanyol itu ditransfer dari Chelsea dan tiba di Monaco pada Januari 2019. Mantan pemain Barcelona itu sudah dihadapkan tugas berat, mengingat posisi klubnya yang berada di peringkat 19 alias kedua dari dasar klasemen Liga Prancis saat itu. Dilansir dari pojoksatu.id, Sabtu (12/1/2019), Monaco yang dilatih Thierry Henry hanya mengemas 13 poin dari 18 laga Liga Prancis. Dari 18 pertandingan, hanya sanggup memetik tiga kemenangan saja, empat kali imbang, dan 11 kali menelan kekalahan.

Namun, tak lama setelah Fabregas bergabung, Henry dipecat dan digantikan lagi pelatih Leonardo Jardim yang sempat membawa Monaco juara Ligue 1 2017. Pasukan Jardim dengan raihan 36 poin, berhasil lolos dari zona degradasi sesuai statistik Flashscore.com, Sabtu (25/5/2019). Falcao cs akhirnya menang delapan kali, imbang 12 kali, dan kalah 18 kali. Posisinya hanya berjarak satu tingkat dari zona degradasi. Perolehan poinnya menang tipis dibandingkan Dijon, klub degradasi di peringkat 18.

Dijon meraih 34 poin, posisi 19 Caen 33 poin, dan peringkat 20 Guingamp 27 poin. Catatan Flashscore.com, Monaco dikalahkan Nice 0-2 lewat gol bunuh diri pemainnya, Monaco Benoit Badiashile (36') dan penalti Mickael Le Bihan (67'). Atas hasil akhir klasemen, Monaco tetap bertahan di kompetisi Ligue 1.