Bingung karena terus-terusan galau sehabis putus? 3 hal ini bisa Kalian coba, deh!
Perjalanan cinta seorang memang memang tidak ada yang tahu. Kita mengira bahwa hubungan cinta kita selamanya utuh, tetapi ternyata berhenti di tengah jalan dengan berbagai alasan. Ada yang putus karena pasangan selingkuh, tidak disetujui orang tua atau pasangan ingin fokus dengan karirnya. Emosi beberapa orang di momen-momen pasca putus bisa sangat labil sehingga beresiko bertindak fatal. Sudah banyak beredar cerita di mana seorang nekat bunuh diri karena putus cinta atau bahkan membunuh mantan kekasihnya. Bagaimanapun, itu adalah tindakan yang amat tidak dibenarkan. Perasaan yang menganggap bahwa putus adalah akhir segalanya hanyalah ilusi sesaat dari orang yang kondisi perasaaanya sedang tidak stabil. Kalau kita mau melihat sekitar tentu banyak orang-orang patah hati yang kembali hidup bahagia setelah melewati fase pasca putus dengan baik. Jadi, semua itu hanya masalah waktu saja. Nah, ini ada 3 hal yang wajib kamu coba agar fase pasca putusmu berjalan dengan baik dan tetap terkesan dewasa.
1. Cari teman curhat

Jangan sepelekan curhat! Untuk wanita, Kalian bisa mencurahkan semua unek-unek dan menangis di pangkuan sahabat yang bisa kalian dipercaya. Sementara untuk laki-laki, Kalian bisa bercerita ke teman laki-laki kalian sembari melakukan kegiatan lain seperti main PS. Sebenarnya tujuan utama dari curhat ini bukan untuk mencari solusi, tetapi untuk mengurangi beban di kepala kalian. Sakit hati dan baper berlebihan adalah reaksi yang wajar dari siapapun yang kehilangan belahan hatinya. Jadi, jangan malu atau gengsi. Asal jangan curhat di media sosial, karena di sosmed akan lebih banyak orang yang sekedar penasaran lalu mencibir ketimbang benar-benar peduli.
2. Berolahraga
Tidak banyak yang tahu bahwa berolahraga bisa mengurangi beban stress pasca putus. Menurut berbagai penelitian yang dilansir brilio.net dari tirto.id, Jum’at (3/8) bahwa jogging bisa dijadikan penangkal depresi. Kehilangan orang yang kita cintai memang bikin depresi. Ketimbang energi kalian habis untuk memikirkan hal yang tak bisa kembali, ada baiknya Kalian habiskan untuk berolahraga. Selain karena baik untuk tubuh, olahraga juga sangat baik untuk otak.
3. Berwisata ke Alam

Wisata ke alam pasca putus bisa kalian gunakan untuk me-refresh otak yang lelah karena stress. Kalian bisa pergi ke pantai, gunung, danau atau hutan. Dengan mengunjungi alam yang asri dan indah, otak Kalian akan mendapat sudut pandang baru bahwa dunia ini terlalu indah jika hanya dihabiskan untuk mengurusi satu orang yang tak bisa kembali bersama kita. Coba saja.
Nah, terus berusaha dan berdoa ya sobat move-onku.
Source
- https://tirto.id/mau-lari-dari-kenyataan-malah-ketagihan-jogging-cJW8