Kota Jakarta telah memasuki usi ke-492. Uniknya usia ibu kota negara Indonesia ini jauh lebih tua dibanding usia Indonesia sendiri yang akan berusia 74 tahun pada 17 Agustus nanti. Sebagai ibu kota negara, Jakarta termasuk salah satu kota terbesar, pusat pemerintahan, serta pusat perkembangan bisnis. Tak heran meski kehidupan di ibu kota terkenal kejam namun banyak warga memilih mengadu nasib di kota ini.
Diketahui Jakarta telah 13 kali berganti nama sampai akhirnya bernama Jakarta seperti yang kita kenal sekarang ini. Apa saja nama-nama tersebut?
1. Sunda Kelapa.
Pada abad ke-14 Jakarta disebut Sunda Kelapa. Pada masa itu Sunda Kelapa dikenal sebagai pelabuhan kerajaan Pajajaran yang menjadi pusat perdagangan.
2. Jayakarta.
Pada 22 Juni 1527 nama Sunda Kelapa diganti menjadi Jayakarta oleh Fatahilah. Tanggal inilah yang diperingati sebagai hari lahir Kota Jakarta. Jayakarta yang berarti kota kemenangan diberikan karena berhasil mengusir penjajah Portugis yang menguasai kerajaan pajajaran.
3. Stadswacht Batavia.
Selanjutnya Belanda mengganti nama Jayakarta menjadi Stadswacht Batavia pada tanggal 4 maret 1621. Selain itu Belanda juga mengubah sistem pemerintahan Indonesia.
4. Gemeente Batavia.
Tanggal 1 April 1905, Stadswacht Batavia berubah nama menjadi Gemeente Batavia.
5. Stadsgemeente Batavia.
Pada 8 Januari 1935 Gemeente Batavia berubah nama menjadi Stadsgemeente Batavia.
6. Jakarta Toko Betshu Shi.
Ketika masa pendudukan Jepang tepatnya pada tanggal 8 Agustus 1942, Stad Gemeente Batavia berubah nama menjadi Jakarta Toko Betshu Shi.
7. Pemerintah Nasional Kota Jakarta.
Pada September 1945, setelah Indonesia berhasil memproklamirkan kemerdekaan, pemerintah Indonesia mengganti nama Jakarta Toko Betshu Shi menjadi Pemerintah Nasional Kota Jakarta.
8. Kembali menjadi Stad Gemeente Batavia.
Di bawah pemerintahan NICA atau Pemerintahan Sipil Belanda kembali mengganti nama menjadi Stad Gemeente Batavia pada tanggal 20 Februari 1950.
9. Kota Praja Jakarta.
Satu bulan kemudian nama Stad Gemeente Batavia diganti menjadi Kota Praja Jakarta.
10. Kota Praja Djakarta Raya.
Pada 18 Januari 1958, Jakarta dinyatakan sebagai daerah otonom dan berganti nama menjadi Kota Praja Djakarta Raya.
11. Pemerintah Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Raya.
Pada 1961, dengan dikeluarkannya PP No. 2 Tahun 1961 dibentuklah Pemerintah Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Raya.
12. Jakarta.
Pada tanggal 31 Agustus, Daerah Khusus Ibukota Jakarta resmi ditetapkan sebagai Ibu kota Republik Indonesia dengan nama Jakarta.
13. Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta.
Setelah masa reformasi tahun 1969 hingga kini, nama Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibukota Jakarta resmi digunakan.
Source
- https://www.idntimes.com/hype/fun-fact/dwi-lestari-1/ibukota-indonesia-13-kali-ganti-nama-c1c2/full
