Brilio.net - Jadi jomblo itu ada untung dan ruginya, lho. jadi kamu mesti berpikir yang matang-matang sebelum mengambil keputusan untuk menjadi jomblo. Ketika kamu merasa jadi jomblo itu justru lebih menyenangkan, go ahead!

Tapi kalau lebih banyak ruginya, wah mending kamu stay aja dulu sama pacarmu yang sekarang. Oke, ini berlaku kalau kamu sudah punya pacar sih. Kalau nggak, abaikan saja.

Secara nggak sadar, jomblo itu nggak hanya membawa pengaruh ke diri kamu sendiri lho, tapi juga sangat berpengaruh terhadap lingkungan. Bahkan sebenarnya, kalau diteliti lebih dalam, global warming yang kita rasakan sekarang ini akibat keberadaan jomblo. Duh, nggak percaya?

Ini pengaruh baik dan buruk jomblo terhadap lingkungan, seperti dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Jumat (3/4):

Pengaruh baik
1. Jomblo itu berpengaruh besar terhadap penghematan bahan bakar. Kamu jadi nggak perlu antar jemput pacar. Nggak perlu kencan, nggak perlu pakai motor buat keluyuran ke sana kemari.
2. Jomblo bisa mengatasi krisis air dan kekeringan di daerah-daerah terpencil di Indonesia. Nggak percaya? Coba saja kamu bayangin, air mata jomblo di seluruh Indonesia yang sedang meratapi kesendiriannya dikumpulin jadi satu?
3. Jomblo bikin cinta lingkungan. Karena nggak bisa melampiaskan cinta, jomblo-jomblo bisa lebih punya banyak waktu untuk lebih cinta pada lingkungan.
4. Jomblo bikin hemat listrik. Ya iyalah, nggak perlu banyak SMS-an, telpon, BBM-an, listrik sepuluh ribu bisa tahun seminggu tuh!
5. Jomblo bisa mengurangi penggunaan zat kimia karena cewek-cewek nggak perlu dandan heboh. Ew!

Pengaruh buruk
1. Jika jomblo melihat orang pacaran, mereka akan merasa panas karena api cemburu yang berkobar-kobar. Kalau mereka lebih dalam waktu yang lama, dikhawatirkan akan memicu peningkatan suhu bumi.
2. Terlalu lama jomblo bisa mengakibatkan kamu menjadi butiran debu. Jika butiran debu ini terlalu banyak menumpuk di lapisan ozon, dapat menyebabkan efek rumah kaca.
3. Jomblo bisa memicu naiknya permukaan air laut. Karena selain es di kutub yang terus mencair, air laut juga dipastikan naik karena banyaknya jomblo yang tenggelam dam lautan luka dalam.
4. Jomblo juga dapat menyebabkan pencemaran air karena terlalu sering melakukan penyalahgunaan sabun. Apalagi kalau dilakukan di kali, atau laut.
5. Nah, kalau ini yang paling parah! Jomblo bisa menyebabkan global warming yang serius lho. Ini karena pada malam minggu, banyak jomblo yang akan merasakan kesepian teramat sangat. Jika dibiarkan terus menerus, bisa saja dunia akan menjadi galaubal warming. Hati-hati!