Brilio.net - Bosan dengan pemotretan model yang begitu-begitu saja? Teknik ini mungkin jawabannya. Berbekal teknik sentuhan cahaya ini, modelmu akan bak ada di dunia lain. Cuma modal teknik eksposur panjang, kamu bisa memperlambat waktu dan melihat dunia fotografi model dari perspektif yang berbeda, loh.

Memotret dengan sentuhan garis cahaya ini juga merupakan cara yang bagus untuk bermain-main dengan pengaturan manual untuk meningkatkan pemahaman tentang segitiga eksposur (ISO, kecepatan rana, dan bukaan). Tidak perlu khawatir, kamu juga bisa mencoba memotret model dengan sentuhan garis cahaya hanya dengan menggunakan smartphone, loh.

Berikut adalah beberapa tips menarik untuk membantu membuat foto garis cahaya yang menakjubkan dengan cara unik dan canggih sebagaimana brilio.net himpun dari berbagai sumber, Jumat (23/9).

Apa saja yang harus dipersiapkan?

1. Lokasi shooting.

memotret model sentuhan garis cahaya © berbagai sumber

foto: shutterstock.com

Langkah pertama yang harus dilakukan untuk melakukan pemotretan tentu saja mempersiapkan lokasi. Berbagai dekorasi yang dibutuhkan juga harus dipersiapkan sejak awal. Pastikan memilih lokasi yang minim polusi cahaya, ya.

Untuk menambah estetika, kamu bisa memilih lokasi shooting seperti perbukitan, gedung pencakar langit, atau lainnya. Sumber cahaya dari sekeliling seperti bintang, lampu gedung, dan lain-lain bisa jadi modal besar untuk teknik ini.

2. Setting peralatan seperti tripod dan lampu LED.

memotret model sentuhan garis cahaya © berbagai sumber

foto: shutterstock.com

Beberapa peralatan perlu dipersiapkan untuk memotret dengan sentuhan garis ini, seperti tripod dan lampu LED. Karena sensor kamera terbuka untuk jangka waktu yang lebih lama daripada foto biasa, maka model harus berdiri dengan sangat diam agar tetap tajam. Tripod dan lampu LED akan memudahkan teknik fotografi ini.

Tripod merupakan peralatan yang bagus untuk dimiliki dalam banyak kasus, tetapi ini adalah alat penting yang digunakan untuk memotret eksposur lama. Pastikan kamera smartphone sudah terpasang dengan benar ke tripod sebelum mengatur bidikanmu.

3. Atur kamera dengan slow shutter speed.

memotret model sentuhan garis cahaya © berbagai sumber

foto: shutterstock.com

Agar hasil memotret model dengan sentuhan garis cahaya semakin memukau maka sebaiknya atur kamera dengan slow shutter speed. Shutter speed lambat akan membuat foto sentuhan garis semakin terlihat.

Berikut cara mengatur kamera dengan slow shutter speed yang dapat kamu lakukan. Pertama matikan flash pada kamera, lalu ketuk garis cahaya di bagian mode pengambilan. Kemudian pilih pengaturan untuk sensitivitas cahaya dan ISO.

Yuk, mulai memotret!

1. Arahkan model untuk berpose.

memotret model sentuhan garis cahaya © berbagai sumber

foto: shutterstock.com

Agar menghasilkan foto sesuai dengan keinginan, maka kamu juga harus pintar-pintar mengarahkan model dengan berbagai gaya. Model yang berpose dengan elok akan menghasilkan potret yang baik.

2. Mainkan lighting agar sesuai keinginan.

memotret model sentuhan garis cahaya © berbagai sumber

foto: shutterstock.com

Pencahayaan sangat penting saat melakukan pemotretan. Terlebih ketika ingin memotret model dengan sentuhan garis cahaya, maka lighting sangat diperlukan agar menghasilkan potret yang estetik. Lighting akan memberikan efek manis pada hasil foto.

3. Gunakan lampu LED untuk menciptakan sentuhan cahaya.

memotret model sentuhan garis cahaya © berbagai sumber

foto: shutterstock.com

Lampu LED juga sangat diperlukan ketika ingin memotret model dengan sentuhan garis. Lampu LED akan membuat foto dengan sentuhan garis kian ciamik. Kamu bisa menggunakan lampu LED tak hanya putih, misalnya warna cerah seperti merah, kuning, atau biru akan lebih keren.

Percantik hasil karyamu dengan editing.

1. Atur exposure dan tingkat cahaya.

memotret model sentuhan garis cahaya © berbagai sumber

foto: shutterstock.com

Setelah melakukan pemotretan maka tahap berikutnya yakni melakukan pengeditan. Pengaturan exposure dan tingkat cahaya akan membuat foto kian estetik. Seberapa jauh foto diedit tergantung dari selera masing-masing, ya!

2. Bersihkan foto jika ada objek yang tidak diinginkan.

memotret model sentuhan garis cahaya © berbagai sumber

foto: shutterstock.com

Pada proses editing ini juga diperlukan pengamatan lebih jeli agar foto benar-benar bersih dari berbagai noise. Misalnya saja melakukan editing dengan membersihkan objek-objek yang tidak diinginkan pada foto.

3. Siap untuk diunggah ke media sosial. 

memotret model sentuhan garis cahaya © berbagai sumber

foto: shutterstock.com

Semua proses editing sudah selesai diedit dan hasil sudah benar-benar sesuai keinginan. Selamat, foto model dengan sentuhan garis pun siap untuk diunggah ke media sosial.

Semua tutorial memotret model dengan sentuhan garis cahaya ini bisa kamu lakukan dengan smartphone. OPPO Reno8 Z 5G hadir dengan kemampuan potrait yang paling mumpuni. Menariknya kamu bisa memanfaatkan smartphone OPPO Reno8 Z 5G yang memiliki beberapa fitur menarik terutama untuk portret yakni Bokeh Flare Portrait dan AI Color Portrait.

Hasil foto malam yang dihasilkan oleh kamera utama Reno8 Z 5G terlihat tajam dan minim noise. Terlebih aplikasi kamera juga secara otomatis bisa mengaktifkan mode malam untuk menghasilkan foto yang lebih jernih lagi. Pada mode Bokeh Flare Portrait di mana lampu-lampu pada latar foto akan diproses sedemikian rupa sehingga terlihat lebih menarik.

Pemotretan model dengan menggunakan sentuhan garis cahaya ini tentu akan membutuhkan waktu yang lama. Tetapi tidak perlu khawatir dengan menggunakan OPPO Reno8 Z 5G. Hal ini lantaran smartphone ini didukung daya baterai 4.500 mAh di samping teknologi pengisian daya cepat SuperVOOC 80 watt. Dengan prosesor yang mumpuni serta fitur kamera yang dimaksimalkan, kinerja OPPO Reno8 Z 5G jadi semakin mantap berkat daya baterai besar berteknologi SuperVOOC. Teknologi ini membuat pengguna hanya perlu 12 menit untuk mengisi daya ponsel dari nol hingga 50 persen.

memotret model sentuhan garis cahaya © berbagai sumber

foto: OPPO Indonesia

Tidak hanya itu saja, Oppo Reno8 Z 5G mengandalkan chipset MediaTek Dimensity 1300 5G (6nm) untuk menghadirkan kinerja ponsel yang lebih baik. Prosesor octa-core itu terdiri dari single-core ARM Cortex-A78 dengan kecepatan 3GHz, triple-core ARM Cortex-A78 dengan kecepatan 2,66 GHz, dan quad-core ARM Cortex-A55 dengan kecepatan 2 GHz. Prosesor dengan kecepatan hingga 2GHz itu dipadukan dengan random access memory (RAM) 8 gigabita (GB) serta penyimpanan media 256 GB. Bahkan, pengguna bisa menambahkan kapasitas RAM hingga 5 GB.

Makin penasaran dengan fitur menarik lainnya dari OPPO Reno8 Z 5G? Untuk informasi lebih lebih lanjut kamu bisa klik di sini.

Momen memotretmu pun akan semakin asyik dengan mendengarkan musik memakai OPPO Enco Buds loh. OPPO Enco Buds sudah dibekali sertifikasi IP54, jadi tahan keringat atau percikan air.

Dengan OPPO Enco Buds suara tertinggi dan bass terdalam dengan driver dinamis 8mm yang dirancang untuk menyalurkan pengkodean audio AAC terbaru sehingga kamu dapat mendengarkan musik secara utuh. Tak perlu lagi mengutak-atik earbuds, OPPO Enco Buds akan secara otomatis menyala sendiri saat kamu membuka case pengisian.

memotret model sentuhan garis cahaya © berbagai sumber

foto: OPPO Indonesia

OPPO Enco Buds ini sendiri memiliki desain yang ringkas sehingga memiliki kesan yang mewah dan minimalis. Dengan case pengisi daya yang dirancang dengan sempurna dan case bodi earbud mengkilap yang bersinar seperti pantulan pantai di bawah sinar matahari, OPPO Enco Buds menawarkan tampilan elegan yang dapat dinikmati saat dikenakan.

Dengan desain yang dirancang secara ergonomis dengan berat hanya 4 gram untuk masing-masing earbud dan bantalan telinga silikon yang dapat dipilih dalam tiga ukuran berbeda, satu- satunya cara untuk mengenakan OPPO Enco Buds adalah dengan nyaman. Untuk informasi lebih lanjut mengenai OPPO Enco Buds klik di sini.