Wah, Jepang mulai gunakan robot untuk memandu wisatawan

Pemandu wisata dari robot? Di negeri kita, memang masih terasa aneh mendengar kalimat pemandu wisata dari robot. Betapa tidak, karena selama ini yang menjadi pemandu wisata di Indonesia dan di belahan bumi lain memang manusia yang mempunyai pengetahuan lebih tentang berbagai objek wisata. Bukan robot.

Tapi di negeri lain, layanan memandu wisatawan dari robot itu sudah mulai dirilis. Salah satunya di Negeri Matahari Terbit, Jepang. Seperti dikutip dari Japan Times, mulai 22 September 2018 sampai 31 Maret 2019, dua perusahaan di Jepang dan agensi travel sepakat menyediakan robot yang dapat mendampingi wisatawan selama bepergian. RoBoHon, demikian nama robot tersebut yang diklaim Jepang bakal memudahkan perjalanan wisatawan, terutama solo traveler saat jalan-jalan di Jepang.

Robot canggih RoBoHon ini memiliki tinggi sekitar 19,5 sentimeter dengan berat 390 gram. Selain dilengkapi GPS, robot ini bisa memberikan informasi yang dibutuhkan wisatawan, terkait lokasi yang menjadi tujuan wisatawan. Tapi untuk sementara, bahasa yang keluar dari RoBoHon masih terbatas, hanya tiga bahasa saja, yakni Jepang, Tionghoa dan Inggris.

Bagi yang senang swafoto, robot ini juga siap memberikan layanan maksimal, karena dilengkapi dengan kamera super canggih. Sejumlah wisatawan dilaporkan sudah banyak yang menggunakan layanan tersebut. Komentar mereka umumnya positif dan mengaku senang atas layanan yang baru tersedia di Kyoto tersebut.

Lalu berapa harga sewanya? Sewanya sebesar Rp794.000 selama enam jam. Konon, harga sewa sebesar itu termasuk murah karena layanan robot ini sangat mengesankan. Untuk sementara robot ini hanya bisa menemani wisatawan dalam perjalanan wisata dari Stasiun Kyoto, Kuil Kiyomuzudera, Nanzen-ji dan Shogunzuka Saeiyu-den Hall.