Sering kali kita mendengar stigma bahwa anak perempuan pertama dalam keluarga cenderung adalah orang yang tempramen alias galak. Apalagi sekarang banyak serial televisi yang menggambarkan watak seorang kakak perempuan yang sering marah-marah kepada adik-adiknya. Anggapan masyarakat ini sebenarnya tidak salah, karena pada kenyataannya memang anak sulung perempuan biasanya merupakan pribadi yang tegas dan keras kepala. Namun, pastinya di balik itu semua ada hal-hal yang membangun sikap tersebut. Kira-kira kenapa, ya?

Nah, berikut inimerupakan beberapa curhatan kakak perempuan.

1. Diandalkan untuk mengurus adik.

Anak perempuan pertama dalam keluarga pastinya memiliki tanggung jawab yang lebih besar untuk berperan dalam mengurus rumah dan menjaga adik. Bukan berarti anak laki-laki tidak dapat diandalkan untuk menjaga adik-adiknya. Akan tetapi, biasanya naluri perempuan lebih tajam daripada laki-laki kalau soal merawat anak, sehingga orang tua bisa menaruh kepercayaan lebih pada kakak perempuan.

Berbeda dengan kakak laki-laki yang sikapnya reaktif terhadap masalah, kakak perempuan cenderung mengambil langkah preventif. Misalnya, ketika adik terlibat dalam suatu perkelahian, sebagian besar kakak laki-laki akan membela adiknya dengan berkelahi, sedangkan kakak perempuan akan mengomel tiada habisnya pada musuh si adik agar tidak terjadi perkelahian lagi untuk selanjutnya. Karena hal tersebut pula muncul anggapan bahwa kakak perempuan itu sangat cerewet.

2. Peduli kepada adik-adiknya.

Kakak perempuan sangat peduli terhadap adik-adiknya. Dia menganggap adik-adiknya merupakan bagian dari tanggung jawabnya. Ketika adik-adiknya membuat kesalahan yang tidak bisa diceritakan kepada orang tua, kakak perempuan dapat menjadi orang pertama yang dapat dimintai saran dan masukan.

Seorang kakak perempuan harus mampu menjadi jembatan antara orang tua dan adik-adiknya. Dia harus bersikap dewasa di hadapan adik-adiknya, tapi di sisi lain dia masih memerlukan bimbingan orang tuanya untuk menghadapi suatu permasalahan. Namun, seberat apa pun permasalahannya, kakak perempuan akan tetap berusaha semaksimal mungkin untuk membantu adik-adiknya dalam mengatasi masalah.

3. Disiplin terhadap diri sendiri.

Tentunya setiap kakak harus disiplin terhadap diri sendiri karena dia adalah contoh bagi adik-adiknya. Tidak jarang karena terlalu disiplin kakak perempuan akan jadi pribadi yang perfeksionis dan tidak suka apabila sesuatu tidak berjalan sesuai rencana. Terkadang, adik yang kurang disiplin menjadi imbasnya. Karena sudah tegas terhadaap dirinya sendiri, dia ingin orang lain juga dapat menyesuaikan dengan dirinya. Inilah yang membuat kakak perempuan sering kali marah kalau adik-adiknya terlambat bangun, terlambat ke sekolah, dan melakukan hal-hal kurang disiplin lainnya.

4. Harus tegas menyikapi kelakukan adik-adik.

Hal yang sering disalahartikan oleh orang-orang adalah sikap tegas kakak perempuan. Kakak perempuan mengekspresikan sikap tegasnya dengan marah dan mengomel pada sesuatu yang dianggapnya kurang baik. Tidak seperti marahnya kakak laki-laki yang pasti akan membentak, marahnya kakak perempuan bisa berupa omelan panjang yang seakan tidak ada ujung atau sekedar menasihati dengan muka masam. Tapi, pastinya seorang kakak bersikap tegas pada adiknya karena ada yang salah, bisa jadi si adik berbuat kesalahan atau terlibat dalam permasalahan. Jadi, sikap tegasnya kakak perempuan terhadap adiknya tentu bukan tanpa sebab.

5. Harus sering mengalah.

Sepertinya, mengalah adalah sesuatu yang paling sering dilakukan oleh setiap kakak di seluruh dunia. Baik kakak laki-laki maupun kakak perempuan sering kali mengalah dalam berbagi hal. Sikap ini sudah ditanamkan sedari kecil oleh orang tua dalam diri seorang kakak, sehingga seakan sudah mengakar dalam kepribadiannya. Meskipun demikian, seorang kakak semasa hidupnya akan terus belajar mengenai hal apa yang memerlukan sikap mengalah dan hal apa yang perlu dibela. Kalau seorang kakak bersikeras sesuatu kepada adiknya, kemungkinan besar memang ada pola pikir yang sangat berbeda di antara mereka.

Di balik sikap tempramen kakak perempuan, ternyata ada kepedulian yang besar kepada adik-adiknya. Meskipun sepertinya dia orang yang mudah marah, ternyata ada alasan di balik marahnya. Untuk kamu yang memiliki kakak perempuan, jangan dulu membenci kakak perempuanmu karena sering marah-marah. Introspeksi dirimu sendiri terlebih dahulu, mungkin saja ada yang salah dari sikapmu. Walaupun dia sering marah untuk suatu hal yang kamu anggap kurang penting, mungkin saja itu semua demi kebaikanmu sendiri di masa depan.