Dalam sejarah perekonomian Indonesia, Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) adalah penompang perekonomian bahkan dalam kondisi krisis sekalipun. Oleh karena itu, UMKM tersebar hampir di seluruh pelosok Indonesia. UMKM juga terdapat di daerah Kepanjen yaitu tepatnya di Desa Sengguruh.
Desa Sengguruh merupakan desa di sebelah selatan Kota Malang. Tepatnya berada di wilayah Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang. Desa Sengguruh memiliki banyak produk UMKM mulai dari batik, topeng, sepatu, olahan makanan, sabun, dan lain sebagainya. Pada UMKM Desa Sengguruh beberapa memiliki kendala pada kegiatanbranding,salah satunya pada kemasan di beberapa produk UMKM.
Dalam program kerjabranding(packaging) milik mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Malang (UM) yang bertugas di Desa Sengguruh, para mahasiswa tersebut membantu dalam mengatasi masalah-masalah yang dihadapi oleh UMKM yaitu pada masalah kemasan.
Kemasan adalah pembungkus produk yang didesain kreatif, yakni dengan memadukan bentuk, warna, dan seni tulisan yang dilengkapi informasi produk agar produk dapat dipasarkan. Kemasan umumnya digunakan untuk membungkus, melindungi, mengirim, menyimpan, dan membedakan satu produk dengan produk lainnya.
Mahasiswa KKN Desa Sengguruh melakukan pembaruan kemasan pada salah satu produk UMKM yaitu di toko Khadijah Shop. Sebelumnya para mahasiswa tersebut telah melakukan survei produk pada UMKM Desa Sengguruh pada tanggal 8 Juli 2021, dan menemukan salah satu produk pada toko tersebut, yaitu produk sabun yang dirasa perlu dilakukan branding pada kemasannya. Pengemasan awal sabun dari UMKM tersebut hanya berupa kotak hitam berbahan kertas dan terkesan kurang menarik.
Solusi agar kemasan produk tampil lebih menarik maka diubah dengan pengemasan dari kaintileyang dibuat seperti jaring. Ini akan membuat kemasan pada produk sabun terlihat lebih menarik, unik, dan lucu disertai dengan logo dari produk tersebut.
Dengan menggunakan bahan yang ramah lingkungan, mudah dibawa, aman, dan tidak menimbulkan kontaminasi pada produk yang dijual, serta pemberian informasi produk yang memadai akan menjadi pilihan yang baik bagi konsumen.
Pelaku UMKM harus mampu mengemas produknya dengan menarik di ruang digital. Sehingga, produknya dapat dilirik oleh banyak orang dengan menggunakanplatformdagang daring.
