Mungkin diantara kamu ada yang suka memendam emosi. Di saat yang lain susah mengendalikan emosi, kamu justru sebaliknya, tidak pernah terlihat emosi. Bukan tidak mau mengelurkan emosi, tapi entah mengapa kamu menjadi tidak ingin terlalu kelihatan emosi.

Kelola emosi dengan 3 tips ini, biar energi negatif bisa jadi positif

Nyatanya, ada semacam sakit yang ditahan di dalam dada. Kamu ingin mengeluarkan emosi itu tapi kamu tahan. Mungkin maksudnya baik. Kamu tidak ingin mengecewakan orang di sekitarmu. Kamu sadar kemarahanmu bisa menyakiti hati yang lain. Sehingga menahan emosi adalah pilihan satu-satunya bagimu.

Kelola emosi dengan 3 tips ini, biar energi negatif bisa jadi positif

Tapi, yang harus kamu tahu ialah menahan emosi itu tidak baik. Itu akan menghancurkan dirimu sendiri kelak. Orangyang harus kamu bahagiakan pertama kali ialah dirimu sendiri. Lihatlah ke depan cermin yang besar, didepan cermin itu ada seseorang yang pertama kali harus kamu bahagiakan. Itulah kamu, dirimu sendiri. Ingatlah, hanya orang bahagia yang bisa membahagiakan orang lain.

Daripada kamu menyesal dan menyakiti tubuh sendiri, yuk baca tips untuk bisa lebih mengelola emosi dengan lebih baik lagi. Catat ya.

1. Jujur pada diri sendiri

Kelola emosi dengan 3 tips ini, biar energi negatif bisa jadi positif

Ternyata jujur pada diri sendiri itu tidak mudah lo. Tidak semua orang bisa jujur pada dirinya sendiri. Banyak yang memakai jati diri palsu hanya karena ingin disukai lingkungan. Tidak jujur pada diri sendiri karena sibuk pada ekspektasi lingkungan dan opini orang lain.

Plis, mulai sekarang belajar jujur pada diri sendiri. Demi kebaikan dirimu sendiri, sobat. Dengan memahami diri sendiri, minimal kamu paham apa yang kamu suka dan apa yang tidak kamu sukai.

Kamu akan lebih percaya diri lagi. Tahu mana yang cocok untukmu, mana yang sebaiknya ditinggal saja. Jujur pada sendiri berarti tahu sikap saat sedang marah, galau atau sedih

Kamu juga akan mendapatkan lingkungan yang benar-benar jujur. Akan ada yang datang dan pergi. Mendukung ataupun menghilang. Dan itu lebih baik daripada kamu harus berpura-pura. Kamu akan lebih paham dengan dirimu sendiri dan berani mengkomunikasikannya pada lingkunganmu.

2. Jangan malu untuk bercerita pada oranglain

Kelola emosi dengan 3 tips ini, biar energi negatif bisa jadi positif

Setelah paham dengan diri sendiri kamu akan benar-benar tahu teman mana yang peduli terhadapmu. Jika kamu punya masalah atau emosi yang terpendam kamu boleh dong curhat ke mereka. Minimal dengan curhat hatimu akan jadi tenang karena bisa melepaskan emosi yang menumpuk di dadamu.

Jangan takut untuk curhat kepada orang yang tepat. Karena orang yang tepat, dalam hal ini bisa sahabat atau ibu, mereka tahu kapan harus mendengarkan, kapan harus mendukungmu, dan kapan harus meluruskanmu jika salah.

Karena curhat soal kenyamanan pilihlah orang yang benar-benar bisa membantumu, minimal membuatmu lega terhadap masalahmu. Syukur kalau kamu punya pasangan yang pengertian.

3. Salurkan emosimu pada hal yang bermanfaat

Kelola emosi dengan 3 tips ini, biar energi negatif bisa jadi positif

Ternyata emosi bisa disalurkan juga lo. Jadi, sekali lagi, jangan memendam emosi ya. Kamu bisa menyalurkan emosimu dengan menulis. Keluarkan semua unek-unek dan keresahan yang ada di kepalamu. Rasakan emosi mu akan keluar lewat tulisanmu itu. Dan ini lebih menyehatkan daripada terus-terusan memendam.

Kalau tidak terlalu suka dengan menulis kamu juga bisa olahraga lo. Karena energi negatif yang terpendam di dalam dadamu akan keluar dengan kamu rajin berolahraga. Toh olahraga juga membantu menyehatkan jiwa mu.

Kamu bisa juga melukis atau salurkan ke kegiatan positif. Yang penting tidak terus-terusan ditahan didalam dada.

Memang tidak mudah menjadi orang yang jujur pada diri sendiri. Kamu sering memendam perasaan karena demi ingin menyelamatkan hati yang ada di sekitarmu. Tapi, sadarlah hubungan yang baik selalu dibangun atas dasar kejujuran, keterbukaan serta dukungan.

Mulai hari ini berjanjilah untuk berubah menjadi sesorang yang lebih bahagia lagi ya.