Berita adanya buaya di Kali Porong sekitar pukul 11.30 WIB membuat warga makin banyak berdatangan. Akibatnya, jalan di sekitar Jembatan Porong macet. Hal ini membuat polisi turun tangan.

Setelah ditelusuri dan diambil tindakan, ternyata yang dikira buaya tersebut bukanlah buaya sungguhan. Penampakan buaya itu ternyata adalah buaya mainan.

"Itu bukan buaya, saya yakin itu bukan buaya. Saya tembak pakai (senjata) SS1 dan ternyata ambrol. Kelihatan (warna) putih, dari busa" ujar Kapusdik Gasum Porong Kombes Pol Ahmad Fahruz kepada detikcom, Kamis (28/9/2017).

Untuk membuktikan bahwa buaya tersebut bukan buaya asli, Fahruz meminta tim SAR-nya untuk mengevakuasi buaya tersebut.

"Saya tembak untuk membuktikan bahwa itu bukan buaya. Kami suruh tim SAR evakuasi untuk membuktikan itu bukan buaya. Biar nggak macet jalan," pungkasnya.

Sebelumnya, kemunculan buaya di Kali Porong memang pernah terjadi pada tahun 2015. Kemunculan buaya muara (Crocodylus porosus) di Kali Porong, Sidoarjo, sempat membuat heboh, warga sekitar diliputi kecemasan. Sebaliknya, banyak warga dari berbagai daerah berdatangan ingin melihat penampakan buaya itu.

Kali Porong memang sangat vital bagi masyarakat. Selain sebagai tempat mencari pasir dan bermain bagi anak-anak, sungai ini kerap dilalui perahu-perahu kecil nelayan untuk mencari ikan.