Asap seperti kebakaran sangat berbahaya bagi kesehatan jika terus tersebut dihisap. Hal tersebut akan menimbulkan peradangan berulang. Dampak yang akan terjadi jika menghirup dan menghadapi udara secara langsung akan merasakan perih pada mata dan batuk-batuk. Orang yang dalam kondisi sehat pun bisa terkena infeksi. Apalagi yang sudah memiliki riwayat asma dan sejenisnya, maka akan semakin parah.

Agar dampak asap tak makin parah, lakukan 4 tindakan penyelamatan ini

sumber: nova.grid.id

Jika dibiarkan dan terus menerus mengisap udara yang tidak baik atau asap kebakaran akan menyebabkan penyakit paru seperti kanker paru. Berikut ini merupakan tindakan sementara untuk mengatasi asap supaya kondisinya tidak terlalu parah.

1. Menggunakan masker.

Gunakan masker pada saat terjadi kebakaran atau di mana pun yang mengandung asap tidak sehat. Hal ini dapat membantu meringankan kamu agar tidak mengisap asap tersebut. Masker yang harus kamu gunakan jika terjadi asap dalam jangka panjang yaitu masker N95 yang dapat melindungi dari partikel terkecil.

2. Jauhi sumber asap.

Jika asap kebakaran berada dalam lokasi yang dekat dengan lingkunganmu, sebaiknya kamu menjauhi lokasi tersebut agar tidak terkena asap yang berbahaya. Jika asap itu hilang dalam jangka waktu yang lama, kalian bisa mencari tempat pengungsian yang jauh dari lokasi sumber asap tersebut.

3. Penyedot udara.

Lakukan dengan penyedot asap atau bisa juga menggunakan AC agar udara tersebut menjadi bersih dan layak untuk dihirup. Menggunakan oksigen juga bisa untuk mengurangi dampak dari asapagar layak untuk dihirup udaranya.

4. Tutup ventilasi dengan lap atau handuk basah.

Lakukan dengan segera bila terjadi kebakaran dekat dengan lokasi tempat tinggalmu. Tutup semua lubang ventilasi udara dengan kain atau handuk yang basah. Karena asap tersebut akan terserap air dan tidak bisa masuk ke dalam ruangan.