Pada zaman dahulu, ada banyak pulau yang dilaporkan telah ditemukan oleh penemu. Penemu tersebut biasanya berasal dari pelaut zaman dulu yang menjelajahi dunia. Pulau yang ditemukan lalu ditambahkan dan muncul di peta untuk jangka waktu tertentu (kadang-kadang hingga berabad-abad). Lalu, banyak orang yang mengklaim telah melihat bahkan menginjakkan kaki ke pulau itu. Namun, setelah dilakukan ekspedisi khusus untuk menyelidikinya, ternyata pulau tersebut tak pernah ditemukan hingga akhirnya dihapuskan dari dalam peta setelah terbukti tidak ada.

Banyak faktor yang bisa memecahkan kemisteriusan pulau ini, misalnya daratan pulau itu tenggelam, murni mitos atau khayalan belaka, kebohongan yang disengaja atau hanya kekeliruan oleh sang penemu tentang identifikasi atau navigasi. Ada pula yang percaya kalau pulau tersebut benar-benar ada dan hanya muncul pada waktu-waktu tertentu.

Ada sangat banyak pulau hantu atau pulau palsu yang sempat tergambar di peta, namun ada beberapa yang terkenal di dunia. Nah, dilansir dari berbagai sumber, inilah 9 pulau misterius yang tergambar di peta, namun setelah diselidiki ternyata keberadaannya terbukti tak ada.

1. Pulau Sandy.

9 Pulau ini dijuluki 'Pulau Hantu' karena keberadaannya yang misterius foto: Wikipedia.org

Kepulauan Sandy pertama kali dicatat pada tahun 1876 lalu muncul di peta Inggris untuk pertama kalinya di tahun 1876. Ia juga masuk ke dalam Google Earth, di mana letaknya yakni antara Australia dan Kaledonia Baru. Namun setelah diselidiki, banyak ekspedisi yang tak bisa menemukan pulau ini hingga akhirnya dihapuskan dari berbagai peta di tahun 1970. Meskipun demikian, tak semua peta menghapuskan kepulauan ini. Hingga para ilmuwan dari University of Sydney mengkonfirmasi keberadaannya secara visual bahwa pulau tersebut memang tidak ada.

2. Pulau Dougherty.

9 Pulau ini dijuluki 'Pulau Hantu' karena keberadaannya yang misterius foto: Wikipedia.org

Pulau ini ditemukan pada 1841 oleh Kapten Daniel Dougherty saat melakukan perjalanan ke Kanada. Pulau Dougherty lalu dimunculkan di peta yang mana terletak di Samudera Pasifik. Pada Agustus 1931, seorang wisatawan mengklaim bahwa ia tak dapat menemukan pulau ini ketika berlayar menuju Antartikayang seharusnya melewati lokasi pulau ini.

3. Brasil (Hy-Brasil).

9 Pulau ini dijuluki 'Pulau Hantu' karena keberadaannya yang misterius foto: Wikipedia.org

Pulau satu ini muncul di peta pada tahun 1325. Hy-Brasil dikatakan mempunyai luas kurang lebih 320 kilometer dan terletak di lepas pantai barat Irlandia. Ada mitos mengatakan bahwa pulau ini hanya terlihat setiap 7 tahun sekali. Ekspedisi pun dilakukan untuk mengetahui kebenaran pulau ini. Ada yang tidak menemukan pulau ini, ada juga yang menemukannya. Seperti ekspedisi lain yang dilakukan oleh kapten laut Skotlandia bernama John Nisbet pada 1674, ia mengklaim telah melihat pulau ini ketika ia berlayar dari Prancis ke Irlandia. Ekspedisi lain juga mengatakan bahwa pulau itu ada dan menghilang.

4. Isle of Demons.

9 Pulau ini dijuluki 'Pulau Hantu' karena keberadaannya yang misterius foto: Wikipedia.org

Pulau misterius di di tengah Samudera Atlantik ini muncul pada peta tahun 1508 di peta Johannes Ruysch. Berdasarkan kabar, pulau ini dihuni oleh makhluk buas sehingga tak sembarangan untuk menginjakkan kaki di pulau ini. Tak hanya itu, pulau ini dipercaya merupakan sarangnya setan. Tak terlihat secara pasti keberadaannya, tempat ini dihapus dipeta pada abad ke-17.

5. Pulau Emerald.

9 Pulau ini dijuluki 'Pulau Hantu' karena keberadaannya yang misterius foto: Wikipedia.org

Pulau ini dinamai berdasarkan nama kapal Kapten Nockells, yakni orang yang menemukannya pada 1821. Pada peta Jerman di tahun 1912, pulau Emerald terletak di antara Australia, Antartika dan Pulau Macquarie bagian selatan. Ekspedisi pun dilakukan, ada pelancong yang tidak menemukan pulau ini, ada juga yang bilang telah menemukannya. Namun ditetapkan bahwa pulau Emerald memang tidak jelas eksistensinya sehingga disebut sebagai 'Pulau Hantu'.

6. Pulau Saxemberg.

9 Pulau ini dijuluki 'Pulau Hantu' karena keberadaannya yang misterius foto: Wikipedia.org

Pulau yang konon terletak di Atlantik Selatan ini ditemukan oleh pelaut Belanda bernama John Lindesz Lindeman pada 1670. Saxemberg dilaporkan sebagai pulau dengan dataran rendah dengan gunung yang agak runcing berada di tengahnya. Beberapa ekspedisi mengklaim tentang keberadaan pulau ini, namun ada juga yang mengklaim tidak menemukannya. Pada tahun 1801, seorang navigator dari Australia bernama Mathew Flinders mencarinya dan tidak menemukan apa pun. Pada tahun 1804, Kapten Galloway mengaku telah melihat pulau itu dan bahkan gunung utamanya. Para pelaut dan penjelajah lain juga mengatakan mereka melihat pulau itu, dan beberapa bahkan mengaku telah mendarat di atasnya. Pulau ini terus ada di peta sampai disepakati tidak ada pada abad ke-19. Misterius banget ya!

7. Frisland.

9 Pulau ini dijuluki 'Pulau Hantu' karena keberadaannya yang misterius foto: Wikipedia.org

Pada 1558, seorang pembuat peta Italia bernama Nicolo Zeno menceritakan kisah leluhurnya yang terkenal yakni Antonio dan Nicolo telah menemukan sebuah pulau bernama Frisland pada tahun 1380-an. Pulau itu disebutkan berada di selatan Islandia, dengan Norwegia di sebelah timur dan Estotiland di barat. Frisland muncul di beberapa peta hingga dinyatakan sebagai tipuan pada abad ke-19.

8. Pulau Buss.

9 Pulau ini dijuluki 'Pulau Hantu' karena keberadaannya yang misterius foto: Wikipedia.org

Pulau Buss ditemukan oleh seorang pelaut bernama Martin Frobisher pada September 1578. Pulau ini disebutkan terletak di antara Irlandia dan Frisland (Frisland juga tidak jelas keberadaannya). Kapten Thomas Shepard mengklaim telah mengunjungi dan memetakan Pulau Buss pada 1671, yang menyebabkan Inggris mengirim ekspedisi. Setelah dilakukan ekspedisi, ternyata pulau ini tidak ada. Pulau ini tetap ada di peta dan kemudian dihapus pada abad ke-19.

9. Pulau Saint Brendan.

9 Pulau ini dijuluki 'Pulau Hantu' karena keberadaannya yang misterius foto: Wikipedia.org

Pulau ini ditemukan oleh seorang biarawan Irlandia bernama Saint Brendan, oleh sebab itu dinamai seperti nama penemunya. Pada peta, pulau ini diletakkan di sebelah barat Kepulauan Canary dan selatan Azores, Atlantik Utara. Dikisahkan bahwa Saint Brendan dan 14 biarawan mendarat di sana dan bahkan tinggal di sana selama dua minggu. Namun, setelah dilakukan ekspedisi untuk mencari pulau itu, ternyata tidak berhasil ditemukan hingga pada abad ke-13 terbukti bahwa pulau itu tidak ada.