Polisi sambangi arisan gegara banyak pemotor emak yang langgar aturan

Ada banyak sekali kisah emak-emak saat mengendarai kendaraan di jalan yang bikin heboh seperti sering melanggar rambu-rambu lalu lintas atau sein kiri belok kanan.

Oleh sebab itulah pihak kepolisian merasa perlu memberikan edukasi khusus bagi pengendara khususnya emak-emak ini.

Berikut penjelasan dari AKBP Aldo Siahaan selaku Kasi Kemitraan Subdit Dikmas Ditkamsel Korlantas Polri, Minggu(8/10),

Emak-emak itu kan adalah orang yang paling sibuk dan mengerti kebutuhan rumah. Bayangkan, pagi-pagi dia membeli sarapan, setelah itu antar anak, lalu pulang. Lanjut ke pasar lagi buat siapkan makan siang. Masih pakai daster loh dia, padat banget kegiatannya. Mungkin karena itu dia buru-buru dan mengabaikan aturan lalu lintas. Untuk mengerti berkendara yang baik dan benar, kemudian bisa tertib lalu lintas, emak-emak pemotor ini harus baca informasi atau datangkan langsung informasinya. Enggak apa-apa lah sekali-kali polisi gabung ke kelompok arisan untuk edukasi. Di Indonesia itu ada 3 orang meninggal dalam satu jam akibat kecelakaan lalu lintas. Dan itu nyawa semua ya. Kecelakaan lalu lintas juga banyak terjadi di jam sekolah maupun pulang sekolah, perbulan dua ribu kejadian di seluruh Indonesia.