Brilio.net - Berkegiatan di luar rumah merupakan sesuatu yang boleh jadi mengasyikkan. Begitu banyak destinasi yang bisa kita kunjungi untuk melepas penat dari keseharian yang cenderung monoton.

Bagi kamu yang sudah berkeluarga, tentunya kegiatan berkunjung ke banyak destinasi lebih asyik jika dilakukan sekeluarga lengkap dengan mengajak anak. Destinasi yang bisa dikunjungi pun sangatlah beragam. Bisa ke pusat kota, event festival, museum, hingga pantai.

Namun, apa jadinya jika kamu menaiki gunung sekeluarga lengkap dengan anak, namun anak tersebut masih berusia sangat belia? Selain persiapan yang super matang, pertimbangan akan keselamatan juga harus dipikirkan sedetail mungkin.

Seperti yang bisa kita saksikan lewat video viral di TikTok yang dibagikan pada Jumat (29/7) lalu. Video yang diunggah oleh pemilik akun @niavennya ini membagikan momennya bersama suami dan sang anak mendaki sebuah gunung.

Dalam tulisan di video tersebut, @niavennya menyampaikan dirinya mengajak anaknya yang masih berusia 6 bulan untuk mendaki sebuah gunung. Menurutnya kegiatan itu agar menjadi momen pertama kali si anak mendaki gunung.

"Duit bisa dicari, kapan lagi ajak bayi 6 bulan naik gunung untuk pertama kali," imbuhnya dalam video tersebut.

Anak usi 6 bulan diajak naik gunung ini bikin heboh Berbagai sumber

foto: TikTok/@niavennya

Dalam video tersebut, dibagikan foto sang anak yang digendong oleh ibunya lengkap dengan pakaian hangat. Keduanya menyusuri alam rimba sampai ke ketinggian gunung.

Anak usi 6 bulan diajak naik gunung ini bikin heboh Berbagai sumber

foto: TikTok/@niavennya

 

Turut ditemani sang suami, keluarga kecil itu menyusuri bahkan terlihat mampu mencapai puncak gunung.

Anak usi 6 bulan diajak naik gunung ini bikin heboh Berbagai sumber

foto: TikTok/@niavennya

Mereka berkemah, sambil melihat langit senja yang terlihat begitu indah.

Anak usi 6 bulan diajak naik gunung ini bikin heboh Berbagai sumber

foto: TikTok/@niavennya

Video yang dibagikan itu begitu membuat heboh jagat TikTok. Pasalnya, warganet cukup dibuat khawatir akan keadaan si anak yang usianya sangat belia ini. Warganet mempertanyakan bagaimana keselamatan si bayi dan pertimbangan si ibu untuk mengajaknya menyusuri hutan dan gunung.

"Duit bisa di cari nyawa ga bisa diganti. Kalo sampe ada apa apa," ujar pemilik akun @apriliaananda3 merasa khawatir.

"jangan diulangi lagi ya, karena keberuntungan ga selalu berpihak sama kita.. semoga sehat terus buat dedeknya," kata @titikkoma146

"aku bawa anak melewati jalanan yang hutan2 aja takut banget, karena bayi masih harum baunya, takut sama yang gaib2," kata @tussyiria_g merasa khawatir dan turut menyangkut pautkan dengan hal mistis.

"Haloo, saya jg seorang ibu. Alangkah baik nya tidak mengikuti ego sendiri, bayi cukup rentan,baik secara fisik maupun non fisik. bijaklah menjadi orang tua," ujar @aii.127 memberikan saran.

"ini aman kok guys. Memang, bukan untuk ditiru semua orangtua (terlebih yang belum banyak pengalaman). tapi mendaki aman utk bayi 3 bulan ke atas," kata @dailyjour memberikan informasi.

"coba pakai gendongan yang support m shape kak biar gak pegel hiking nya. semoga dede sehat selalu," kata pemilik akun @bukanibuperi2.

@niavennya #outdooradventures #babyhiking #hikingwithbaby Angeleyes (Sped Up Version) - tuna (SVT)