Brilio.net - Nama Situ Babakan di wilayah Jagakarsa, Jakarta Selatan sudah lama dikenal sebagai wilayah resapan air. Tak jauh dari situ, ada juga Situ Mangga Bolong yang terletak di Kelurahan Srengseng Sawah. Kok namanya aneh gitu ya?

Menurut Muhammad Sahlan, salah satu warga sekitar, pemberian nama tersebut karena kisah turun temurun yang hingga kini masih dipercaya. Dahulu ada seorang pencuri yang dikejar warga tiba-tiba menghilang setelah bersembunyi di pohon manga. Warga yang penasaran kemudian membuat lubang pada pohon mangga tersebut. Tapi, si pencuri tetap tak ditemukan. Dari situlah legenda nama Situ Mangga Bolong berasal.

“Sesepuh di sini sudah meninggal semua, tapi keturunannya banyak. Jadi saya juga dapat cerita dari para orangtua. Saya memang warga asli sini,” ujarnya kepada brilio.net, Jumat (15/4).

Selain sejarahnya, keberadaan Situ Mangga Bolong ini juga tak lepas dari kisah-kisah menyeramkan yang menyelimutinya. Misalnya, cerita penampakan seorang wanita, siluman buaya, ular besar, hingga manusia tanpa kepala. Hiii…seram.

“Belum lama ini saya mancing di sini sampai jam 3 subuh. Saya ditampakkin makhluk cewek. Saya lari terbirit-birit, Jangankan malam, siang bolong gini aja masih ada yang ditampakkin,” kata Sahlan dengan logat Betawinya.

Malah sebagian masyarakat memercayai jika tempat ini selalu meminta tumbal setiap tahun. Korbannya rata-rata anak-anak berusia di bawah 10 tahun. “Anak-anak SD biasanya yang lagi main, kecebur terus meninggal. Dulu mah kita sering ngasih sesajen, sekarang sudah tidak lagi,” katanya.

Anehnya, meski diselimuti kisah-kisah mistis, Situ Mangga Bolong tetap jadi salah satu tempat favorit anak-anak muda untuk nongkrong dan mencari ikan.