Brilio.net - Acara pernikahan putra orang nomor 1 di Indonesia tinggal menghitung hari. Kini, persiapan pernikahan Kaesang Pangarep dan Erina Gudono pun telah hampir rampung sepenuhnya. Mulai dari undangan, venue pernikahan, suvenir, sajian, hingga pakaian untuk pengantin sudah siap.

Menjelang pernikahannya, kemarin Selasa (6/12) Kaesang pun mengikuti geladi resik di Pendopo Agung Royal Ambarrukmo. Dalam momen ini, Kaesang hanya datang sendiri karena Erina sedang dipingit. Mengenakan kaos hitam dengan bawahan kain jarik, Kaesang terlihat serius mengikuti gladi resik untuk serangkaian acara pernikahannya.

Dalam geladi resik ini terlihat ada peran dua cucu Presiden Jokowi yaitu Jan Ethes dan Sedah Mirah di prosesi akad nikah Kaesang dan Erina.

Jan Ethes nantinya akan mendapat tugas untuk membawa baki perhiasan cincin dari Kaesang kepada Erina. Sedangkan Sedah Mirah akan menjadi pembawa cincin tersebut sebelum diberikan ke Kaesang.

Hanya saja saat geladi resik Jan Ethes dan Sedah Mirah diperankan oleh peran pengganti. Prosesi penyerahan cincin sendiri dilakukan setelah akad nikah.

Jan Ethes dan Sedah jadi pembawa cincin © Instagram

foto: Instagram/@dewiadityamakeup

 

 

Pemilik Wedding Organizer Pengantin Production Wigung Wratsangka membenarkan jika Jan Ethes dan Sedah Mirah akan membantu di acara pernikahan Kaesang sebagai pembawa cincin.

"Iya Jan Ethes dan adek Sedah Mirah (akan menjadi pembawa cincin pernikahan Kaesang-Erina)," kata Wigung, dikutip brilio.net dari Merdeka.com, Rabu (7/12).

Menurut Wigung, Jan Ethes dan Sedah Mirah ditunjuk lantaran keduanya merupakan anak-anak. Sehingga di sela-sela prosesi pernikahan itu dimungkinkan akan mengundang gelak tawa karena tingkah lucu dua cucu Presiden Jokowi itu. Selain itu, kedua keponakan Kaesang itu dirasa sudah cukup umur untuk mengemban tugas sebagai pembawa cincin pengantin.

Wigung menilai jika Jan Ethes dan Sedah Mirah tidak akan lebih mencolok dari kedua calon mempelai pengantin. Ia juga menjelaskan jika cincin pernikahan yang dibawa oleh anak kecil dianggap sebagai simbol kesucian.

"Selain lucu, juga umurnya sudah mencukupi. Ya, lucu dan tidak mencuri fokus. Karena, kalau yang bawa gede, kan pengantinnya tidak tampak. (Jan Ethes dan Sedah Mirah) dianggap lebih suci, tanpa dosa," jelas Wigung.

Saat prosesi penyerahan cincin itu, Jan Ethes dan Sedah Mirah direncanakan menggunakan busana adat Solo. Sementara Presiden Joko Widodo saat prosesi panggih pengantin menggunakan surjan.