Brilio.net - Logam mulia sudah lama dikenal sebagai salah satu instrumen investasi yang aman. Logam mulia seperti emas dan perak lah yang jadi incaran banyak orang. Sayangnya, masih banyak yang ragu untuk berinvestasi di sini. Padahal, investasi ini jika dikelola bisa jadi penyelamat di kala tua nanti.

Seperti apa sih langkah pertama yang tepat dalam berinvestasi emas? Dari banyaknya faktor, sebenarnya ada beberapa yang harus dipahami dengan matang. Jangan sampai salah langkah dan malah portofolio jadi merah merona atau merugi.

Apa saja tips untuk membeli logam mulia yang aman? Dilansir brilio.net dari berbagai sumber, Kamis (28/3) yuk kita pelajari bersama.

Tips Membeli Logam Mulia yang Aman

emas emas

foto: Shutterstock.com

1. Kenali Tujuan Investasi

Investasi banyak sekali tujuannya. Ada yang berinvestasi untuk melindungi aset dari inflasi yang kian tinggi. Ada pula yang ingin mencari instrumen lain untuk diversifikasi portofolio.

Memahami tujuan investasi ini jadi langkah penting untuk melangkah di dunia logam mulia. Faktor seperti jenis, berapa banyak, dan jangka waktu nantinya akan disesuaikan sesuai dengan tujuan investasi.

2. Pahami Jenis Logam Mulia

Sebelum membeli, penting untuk memahami perbedaan antara emas dan perak, serta jenis-jenis produk logam mulia lainnya seperti koin, batangan, dan perhiasan. Setiap jenis memiliki karakteristik dan risiko investasi yang berbeda, jadi pastikan untuk melakukan riset yang menyeluruh sebelum membuat keputusan.

3. Pilih Sumber Pembelian yang Terpercaya

Ketika membeli logam mulia, pastikan untuk memilih sumber pembelian yang terpercaya dan memiliki reputasi yang baik. Ini termasuk dealer logam mulia yang diakui, bank-bank terkemuka, atau platform online yang sudah terbukti aman dan dapat dipercaya.

4. Perhatikan Harga dan Biaya

Selalu bandingkan harga logam mulia dari beberapa sumber sebelum membeli. Selain itu, perhatikan biaya tambahan seperti premi atas harga spot, biaya pengiriman, dan biaya administrasi. Pastikan untuk memperhitungkan semua biaya yang terkait dengan investasi Anda sebelum membuat keputusan pembelian.

5. Pastikan Kualitas dan Autentikasi

Pastikan logam mulia memiliki sertifikat keaslian dan kualitas yang terjamin. Hal ini penting untuk menghindari pembelian produk palsu atau cacat yang dapat mengurangi nilai investas.

6. Pertimbangkan Keamanan Penyimpanan

Jangan sampai investasimu hilang di tengah jalan. Pastikan untuk menyimpan logam mulia di tempat yang aman. Tempat penyimpanan logam mulia umumnya di brangkas atau fasilitas penyimpanan lainnya. 

7. Diversifikasi Portofolio.

Terakhir, ingatlah pentingnya untuk diversifikasi portofolio. Meskipun logam mulia dapat menjadi bagian yang penting dari strategi investasi, jangan lupakan untuk mengalokasikan dana Anda ke kelas aset lainnya seperti saham, obligasi, dan properti.

emas emas

foto: Shutterstock.com

Dalam dunia investasi, memilih logam mulia yang aman dan menguntungkan membutuhkan pemahaman yang mendalam tentang pasar dan kebijakan investasi yang bijaksana.

Tips di atas tentunya sangat membantu sebagai langkah awal masuk ke dunia investasi. Dalam setiap langkah, keputusan harus sudah melewati pertimbangan yang matang. Perhatikan risiko yang ada dan pahami apa yang harus dilakukan. Manajemen risiko sangat penting dalam proses investasi semua jenis instrumen, terutama logam mulia.

Selain itu, kesabaran juga penting dalam investasi logam mulia. Pergerakan pasar dan tren yang selalu berubah membuat kesabaran sering diuji. Perhatikan juga bagaimana ekonomi dunia bergerak karena seringkali itu akan mempengaruhi harga logam mulia.

Investasi logam mulia adalah perjalanan yang panjang. Dengan strategi yang tepat, logam mulia bisa jadi tiket untuk menjalani masa tua yang tenang dan bebas dari tekanan finansial.