Brilio.net - Social distancing telah diterapkan oleh Pemerintah Indonesia dalam langkah memutus mata rantai penyebaran virus Corona atau Covid-19. Program ini mengimbau seluruh masyarakat untuk melakukan seluruh aktivitas di dalam rumah.

Mendukung program social distancing, Kodomo Challenge sebagai brand edukasi yang berfokus kepada pembelajaran anak usia dini, melakukan beberapa langkah inisiatif yang ditujukan kepada keluarga dan anak-anak usia dini. Kodomo menyediakan website yang cocok ditonton untuk menghabiskan lebih banyak waktu di rumah.

Website yang diberi nama “Shimajiro #Dirumahaja” telah dirilis pada tanggal 1 April 2020 dan dapat diakses melalui website www.shimajiro.id/dirumahaja oleh seluruh masyarakat Indonesia.

Video edukasi Shimajiro mengajak keluarga untuk menjalani perilaku hidup sehat dan bersih. Materi-materi ini bisa dijadikan media pengisi kegiatan anak di rumah. Website ini juga menyediakan materi terkait dengan Covid-19 dan informasi terkait dengan tindakan pencegahannya, terutama untuk anak usia dini.

“Saat ini, PAUD dan TK diliburkan. Mungkin banyak orangtua yang tidak tenang di tengah semua ketidakpastian dan kekhawatiran akan tertularnya orang terdekat. Sebagai orangtua anak usia dini dan usia Sekolah Dasar, saya sendiri juga memiliki banyak kekhawatiran. Salah satunya bagaimana caranya agar anak-anak tetap bisa mengisi waktunya secara bermanfaat di rumah," ungkap Wakil Presiden Director PT. Benesse Indonesia Akinori Tazume.


Berawal dari keresahan tersebut, muncul konten edukasi yang dapat diakses orangtua dengan mudah dan gratis. Salah satu konten edukasi menarik yang bisa diterapkan kepada anak selama di rumah adalah edukasi mengenai “Ayo Mencuci Tangan dengan Air dan Sabun”.

“Dengan dibagikannya paket edukasi ini, diharapkan dapat meringankan beban orangtua dalam mencari konten edukasi terkait dengan kebersihan diri untuk dipraktikkan bersama anak di rumah.”, tambah Tazume.

Dekan Fakultas Pendidikan Anak Usia Dini Universitas Negeri Jakarta (UNJ) Sofia Hartati menjelaskan, kondisi pamdemi ini dapat dimanfaatkan orangtua untuk menanamkan kepada anak bagaimana cara hidup bersih dan sehat. Lewat konten edukasi, orangtua dapat terbantu dalam memberikan pembelajaran kepada anak di rumah.

“Dengan konten-konten menarik akan menjadi sarana edukasi bagi anak dengan cara yang positif,” tandasnya.