Brilio.net - Menjalani Long Distance Relationship (LDR) alias pacaran jarak jauh memang menjadi salah satu hal yang dibenci oleh sepasang kekasih mana saja. Tapi mau bagaimana lagi, keadaan membuat raga mereka terpisahkan, meskipun cinta mereka tidak. Ada yang bertahan, tapi ada pula yang menyerah dan putus. Saat ini Dian (19), mahasiswa salah satu perguruan tinggi swasta di Makassar berada pada kebingungan itu, antara bertahan dan putus.

Hubungan yang dijalani Dian tak bisa dikatakan sebentar. Ia sudah pacaran dengan Irgy selama 5 tahun. Selama 5 tahun pula ia LDR dengan Irgy.

Dian dan Irgy dulu adalah tetangga. Tapi mereka harus terpisah saat masih kelas 2 SMP karena keluarga Irgy pindah ke kota lain yang masih satu provinsi. Namun saat duduk di kelas 3 SMP, mereka resmi jadian. Hubungan mereka pun berlanjut terus hingga masuk SMA.

"Karena LDR, kita hanya ketemu setahun dua kali saat liburan semester. Bisa jadi aku ke kotanya, dia ke kotaku, atau kita ketemu di suatu tempat," kata Dian kepada brilio.net melalui layanan story telling bebas pulsa ke 0-800-1-555-999, Kamis (11/2).

Lulus SMA, Dian mendapatkan kabar yang baik sekaligus buruk. Irgy mendapat beasiswa kuliah di Nottingham, Inggris. Di sana ia diterima di jurusan Biologi.

"Sebenarnya dia berat juga mau ambil beasiswa itu, tapi saya dukung karena itu baik buat dia," cerita gadis berjilbab ini.

Semakin hari hubungan Dian dan Irgy semakin renggang. Apalagi perbedaan jarak yang jauh dan waktu sekitar 8 jam membuat mereka sulit berkomunikasi. Dian mencoba untuk percaya kepada pacarnya. Tapi rasa cemburu sulit ia bendung. Ia cemburu ketika melihat Irgy mengunggah kemesraannya dengan teman perempuannya. Ia memahami bagaimana pergaulan di barat, ditambah ia sudah merasa kalau yang dilakukan Irgy sudah lebih dari sebatas teman.

WAJIB KAMU BACA: Mbah Winoto, sekretaris pribadi Presiden Soekarno yang terlupakan

"Dia sering foto dengan cewek itu-itu saja. Bahasa yang digunakan saat mention teman-temannya di Twitter pun terkesan mesra," katanya.

Perubahan sifat Irgy membuatnya bingung. Apalagi sejak pergantian tahun, Irgy sama sekali tak memberikan kabar. padahal beberapa hari lalu Dian ulang tahun. ia sudah mengirimkan video ulang tahunya, tapi belum direspons. Pesan Dian lewat email, LINE, dan media sosial lainnya pun tak berbalas. Dia kini pun dirundung kebingungan, ingin putus atau bertahan. Ia tak mau keputusannya nanti akan menyakiti hati kedua keluarga, karena keluarga Dian dan Irgy memang sudah saling dekat.

Cerita ini disampaikan oleh Dian melalui telepon bebas pulsa Brilio.net di nomor 0-800-1-555-999. Semua orang punya cerita. Ya, siapapun termasuk kamu punya kisah tersembunyi baik cerita sukses, lucu, sedih, inspiratif, misteri, petualangan menyaksikan keindahan alam, ketidakberuntungan, atau perjuangan hidup yang selama ini hanya kamu simpan sendiri. Kamu tentu juga punya cerita menarik untuk dibagikan kepada kami. Telepon kami, bagikan ceritamu!