Siapakah makhluk paling kesepian di dunia? Seekor semut yang terpisah dari kelompoknya? Atau seorang anak yang hilang di tengah-tengah keramaian? Untuk menjawab pertanyaan itu, makhlukpaling kesepian di dunia adalah seekor paus jantan yang hidup sendiri dalam isolasi dari dunia kelautan yang luas.

Dia disebut Whale 52, paus jantan ini pertama terdeteksi tahun 1989 oleh seorang peneliti biota laut bernama Dr. William Watkins dari Oceanographic Institution Woods Hole. Terdeteksi suara paus individu jantan yang berfrekuensi lebih tinggi dari suara paus normal yang bermigrasi seperti paus ini. Seekor paus biru biasa terdengar di frekuensi 10-39Hz dan seekor paus sirip pada 20Hz. Whale 52 terdeteksi bersuara di frekuensi 52Hz, oleh karena itu ia dipanggil Whale 52.

Whale 52 diduga tidak bisa mendengar suara panggilan paus lain dan sebaliknya paus lain tidak bisa mendengar suara Whale 52. Seumur hidupnya ia hidup sendiri tanpa bisa mendengar dan didengar oleh spesiesnya sendiri. Mulai tahun 2014, Whale 52 hampir selalu terdengar setiap tahunnya.

Karena kondisinya yang menyedihkan, masyarakat menjadikan Whale 52 ikon dari pengasingan. Bagaimana ia merasa terasingkan dari dunianya sendiri karena dia berbeda dari yang lainnya dan menjalani hidup sendiri karena keterbatasannya.

Pencarian Whale 52 hingga sekarang masih berjalan. Dokumenter berjudul 52: The Search for the Loneliest Whale masih dalam pembuatan. Dokumenter ini dibantu oleh donasi dari orang-orang di seluruh dunia melalui kampanye Kickstarter. Film dokumenter ini dijadwalkan untuktayang tahun 2018, namun hingga sekarang belum ada kabar terbaru.

Group musik BTS telah mengadaptasi Whale 52 menjadi salah satu lagu dari album The Most Beautiful Moment in Life, Part 2 berjudul Whalien 52 yang dirilis tahun 2015. Di lagu ini BTS menggunakan Whale 52 sebagai metafora atas keterasingan dari orang lain yang sering dirasakan oleh para remaja.

Melalui lirik Saya menuju masa depan saya. Pantai biru itu dan percaya pada hertz saya, BTS mengutarakan kalau tidak apa berbeda dari yang lain dan teruslah percaya pada suaramu dan bagaimana semua orang berbeda namun unik pada akhirnya.

Whale 52 hingga saat ini masih dicari dan ditanyakan keberadaannya. Apakah benar ia menelusuri laut luas ini sendiri atau sebenarnya ia memiliki seekor teman yang sama sepertinya?