TikTok merupakan aplikasi media sosial yang membagikan khusus video pendek. Saat ini aplikasi TikTok menjadi salah satu media sosial yang heboh di kalangan masyarakat dengan lebih dari 30 juta pengguna, baik IOS maupun Android. Aplikasi ini berasal dari Cina dengan induk perusahaan bernama ByteDance.

Video dalam TikTok bukan sekadar video biasa, TikTok juga menyediakan beberapa pilihan musik dan berbagai filter yang unik dan lucu. Hal tersebut bertujuan untuk meningkatkan nilai kreativitas sebuah video.

Awalnya kehadiran TikTok ini hanya berguna untuk menyalurkan bakat dance, namun sekarang aplikasi TikTok sudah menyajikan banyak informasi yang menarik. Mulai dari konten kesehatan, seputar film, keagamaan, memasak, melukis, tempat wisata, hingga life hack untuk memudahkan pekerjaan sehari-hari.

Aplikasi TikTok ini dapat kita jadikan sebagai media pembelajaran loh. Pasalnya banyak sekali konten kreator hebat di TikTok yang memang ahli di bidangnya. Salah satunya yaitu Ayman Alatas, ia seorang dokter yang juga konten kreator TikTok. Hampir seluruh kontennya berisi informasi terkait kesehatan. Infomasi yang diberikan menggunakan bahasa yang ringan dengan pembawaan yang santai. Hal itu tentunya membuat informasi lebih mudah diterima.

TikTok juga bisa digunakan sebagai media pembelajaran yang asyik dalam matematika. Pernyataan tersebut dapat dibuktikan dari banyaknya kreator yang membedah suatu soal matematika dengan cara yang mudah dan inovatif lewat video pendek TikTok. Salah satunya yaitu Jerome Polin, mahasiswa asal Indonesia yang sedang menempuh pendidikan tinggi dengan jurusan Matematika terapan di Waseda University, Jepang.

TikTok juga menyediakan kolom komentar di setiap video yang dibuat, jadi secara tidak langsungpengguna dapat berdiskusi melalui kolom komentar tersebut. Namun tidak menutup kemungkinan di balik konten-konten yang mengedukasi di atas, masih banyak juga konten-konten yang tidak mendidik dan tidak layak untuk ditonton. Untuk itu sebagai pengguna TikTok mulailah bijak dalam memilih tontonan, karena apa yang kamu saksikan sedikit banyak terekam oleh memori otak dan tentunya akan memengaruhi perilakumu.