Berdasarkan beberapa survei yang pernah dilakukan sebelumnya, rating persetujuan terhadap Presiden Donald Trump selalu berada pada nilai yang buruk. Namun, berdasarkan survei terbaru, tetap ada beberapa negara bagian yang menyukai miliarder dari partai Republik itu.

Hasil survei yang dilakukan oleh Morning Consults menunjukkan pada hari Senin (5 Maret 2018) menunjukkan bahwa Trump sangat disukai di negara bagian Selatan. Wyoming menunjukkan rating persetujuan 32 persen, perbedaan antara angka persetujuan dan ketidaksetujuan, dengan Alabama mencapai 27 persen. Louisiana berada di urutan ketiga dengan 23 persen diikuti oleh Virginia Barat (22 persen) dan Mississippi (21 persen).

Sampai akhir Februari, banyak negara bagian tersebut juga memberi Trump beberapa peringkat persetujuan tertinggi, sebagaimana dilansir newsweek.com. Wyoming, sekali lagi, berada di depan dengan persetujuan 64 persen. Alabama nyaris tertinggal di bawah 61 persen, sementara 59 persen penduduk Louisiana menginginkan Trump kembali menjadi presiden.

Hasilnya ini mungkin tidak terlalu mengejutkan, karena daerah ini merupakan basis suara Trump pada pemilihan 2016.

Selain itu, survei ini juga menunjukkan penurunan negara bagian yang menyukai Trump, dimana pada bulan Januari 2017, Trump mendapatkan persetujuan positif di 38 negara bagian. Tapi angka itu sekarang telah berkurang menjadi 26 negara bagian, dengan 23 mendaftarkan peringkat persetujuan bersih negatif. Bahkan di Wyoming, persetujuan terhadap Trump telah turun dari 40 persen dibandingkan tahun 2017.

Survei ini dilakukan terhadap 900.000 responden dari seluruh negara bagian dan Washington D.C., dengan margin kesalahan antara satu dan empat persen. Di Washington, Trump sangat tidak populer, dengan hanya 16 persen penduduk yang menyetujuinya.

Walaupun begitu, hasil survei secara keseluruhan menunjukkan bahwa masih terdapat 40 persen responden yang menyukai Trump, dan 55,5 persen tidak menyukai.