Apakah kamu pencinta film drama kriminal yang sederhana namun istimewa? Jika begitu kamu harus mencoba menyaksikan salah satu drama lawas dari Amerika Serikat ini, Breaking Bad, yang artinya hancur berantakan. Sesuai namanya, film ini akan bercerita bagaimana setiap tokohnya akan mengalami kejadian kelam atau pengalaman buruk. Alasan mengapa serial ini dikatakan terbaik akan dibahas di bawah ini.
Breaking Bad adalah serial TV asal Amerika yang diproduseri oleh Vince Gilligan dan dapat kamu saksikan di channel Netflix. Series ini disiarkan pertama kali pada 20 Januari 2008 dan memiliki 5 season. Penghargaan yang telah didapatkan oleh series ini beragam, seperti Emmy Award, Golden Globe, dan juga pernah masukGuinness World Recordssebagai serial TV dengan rating tertinggi sepanjang sejarah.
Serial ini menceritakan tentang seorang guru kimia SMA di Kota Albuquerque bernama Walter White (Bryan Cranston) yang telah berkeluarga namun memiliki penghasilan yang pas-pasan. Sehingga untuk mencukupi kebutuhan keluarganya ia mencari penghasilan tambahan dengan bekerja sebagai tukang cuci mobil.
Suatu hari, ia divonis mengidap kanker paru-paru stadium 3 yang membuatnya sedih dan khawatir terhadap keluarganya. Hal yang ia pikirkan adalah bagaimana mencukupi kebutuhan anak sulung dan istrinya yang saat itu sedang hamil anak kedua mereka, bilamana suatu saat ia meninggal.
Di suatu acara di rumahnya, ia beserta keluarganya menonton berita tentang kisah seorang pembuat sabu-sabu yang bernama metamfetamin sukses mendapatkan uang berjuta-juta dolar dari hasil bisnisnya. Dari situlah si Mr.White ini terinsiprasi untuk menghasilkan uang yang banyak demi keluarganya.
Singkat cerita, ia tidak sengaja bertemu dengan mantan muridnya yang bernama Jesse Pinkman (Aaron Paul) yang setelah diketahui merupakan seorang pembuat sabu-sabu yang ada di berita. Ia dan mantan muridnya kemudian menjalankan bisnis bersama demi menghasilkan metamfetamin yang berkualitas dan uang yang banyak.
Hal yang menguatkan film ini adalah karakter/tokoh dalam ceritanya, terutama tokoh Walter White dan Jesse Pinkman yang dimainkan secara natural dan sangat baik. Dari ekspresi, dialog, serta sikap dari tokoh-tokohnya dimainkan secarareallayaknya seorang manusia dalam menjalankan kehidupannya. Walter White, sebagai tokoh utama dalam film ini adalah seorang yang jenius dan memiliki ide yang susah ditebak oleh orang di sekitarnya.
Penggambaran tokoh dalam film ini adalah dari sifat baik menjadi buruk. Meski begitu, sebagian besar sikap buruk oleh tokoh dalam film ini memiliki tujuan yang baik. Tokoh sekunder dalam film ini, Jesse Pinkman juga tidak kalah menarik perhatian penonton melalui aksi dan sifatnya sebagai anak muda yang memiliki jiwa rela berkorban dan penuh tanggung jawab.
Penyajian alur dan plot cerita dalam film ini pun tak sekadar main-main. Banyak hal mengejutkan yang sering kali membuat kita sebagai penonton berkata dalam hati kok bisa ya dan tidak susah untuk dipahami alurnya. Pada serial ini kita juga disuguhkan bagaimana kejamnya dunia dalam bisnis obat terlarang serta suasana kota semi pedesaan di Amerika yang beberapa adegannya diambil di gurun pasir.
Pelajaranyang dapat kita petik dalam film ini adalah jangan pernah sesekali terjun ke bisnis terlarang. Kejujuran merupakan hal yang sangat penting dalam keluarga, dan masih banyak lagi hal yang dapat kita petik di dalamnya.
Kebahagiaan dan kesedihan akan kamu alami secara bergantian saatmenyaksikan filmnya. Oleh karena itu, serial ini sangat direkomendasikan untuk mengisi waktu luang di tengah pandemi.
